Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Jalani Pemulihan usai Selamat dari Cartenz, Fiersa Besari Siap Naik Gunung Lagi


loading…

Fiersa Besari tengah melakukan proses pemulihan usai selamat dari pendakian Puncak Carstensz, Papua. Foto/ Instagram

JAKARTA – Fiersa Besari telah kembali ke rumahnya di Bandung setelah selamat dalam pendakian Puncak Carstensz, Papua yang menewaskan dua pendaki lainnya. Kepulangan Fiersa ini pun disambuh hangat keluarganya.

Kini, setelah kembali ke rumah, Fiersa Besari masih menjalani proses pemulihan, baik secara fisik maupun mental. Lewat Instagram Story, salah satu musisi kenamaan Indonesia ini membagikan aktivitasnya.

“Jemari masih mati rasa setelah beberapa hari,” ungkapnya.

Jemarinya yang masih belum sepuhnya berfungsi dengan baik ini terjadi akibat suhu ekstrem dan medan berat yang harus dia hadapi selama pendakian. Perlahan, Diersa mulai melakukan pemulihan. Terlihat, Fiersa berolahraga, menggerakkan tubuhnya.

Dia Tidak itu saja, Fiersa Besari juga mengaku mengalami perubahan berat badan yang cukup signifikan. Bobotnya turun hingga dua kilo hingga membuatnya terlihat sedikit kurus.

“Berat badan turun 2 kg padahal susah payah naikin dan workout,” tulisnya.

“Sudah dari empat bulan lalu saya workout terus, padahal saya nonstop karena persiapan ekspedisi ke Cartenz Pyramid,” tulis dia lagi.

Jalani Pemulihan usai Selamat dari Cartenz, Fiersa Besari Siap Naik Gunung Lagi

Meski berat badannya turun, pemeriksaan BMI menunjukkan bahwa yang hilang adalah lemak, sedangkan massa ototnya tetap stabil. Ini menandakan tubuhnya tetap terjaga, meski harus melewati kondisi ekstrem selama pendakian.

“Ekspedisi sudah selesai. Fisik masih pemulihan, berat badan turun 2 kg,” ujarnya.

Selama pemulihan, Fiersa mengaku perjuangannya belum selesai untuk menjaga kebugaran tubuhnya dan rutin melakukan olahraga. “Tiap di rumah pasti pull up, sekarang udah botak tinggal jadi Saitama,” ucap Fiersa.

Menariknya lagi, Fiersa tidak kapok naik gunung. Justru dia bersemangat untuk kembali naik gunung. “Pendakian selanjutnya harus bisa lebih baik lagi,” tulisnya.

(tdy)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *