loading…
Film horor menjadi salah satu genre yang diminati penonton Indonesia. Apalagi, jika cerita yang tak sekadar seru, juga menegangkan. Salah satunya Rohtrip. Foto/istimewa
Rohtrip menceritakan kisah perjalanan 6 orang teman satu kampus dari Yogyakarta ke Jakarta dan mengalami gangguan dari hantu yang ternyata ikut dalam perjalanan mereka.
“Pertama kali saya mendengar ide cerita Rohtrip, itu adalah ketika kami sedang nongkrong bareng, yaitu Saya, Ardi (Produser), Tata (Penulis Naskah), Dicky (Sutradara). Terus kami membicarakan pengalaman horor mengenai salah satu teman yang kesurupan di dalam mobil dan bagaimana chaos-nya untuk mengatasi masalah itu,” ujar Produser film RohTrip Cornelio Sunny di Yogyakarta, Minggu (27/4/2025).
“Lalu kami kembangkan ceritanya menjadi cerita sahabat yang mengalami hal horor dan melihat hal itu dari sudut pandang masing-masing. Dari sekedar cerita pengalaman dari tongkrongan, ide ini berkembang menjadi sebuah film, yang kami percaya akan membuat calon penonton tertawa dan terhibur,” tambah produser yang juga berpengalaman sebagai sutradara dan aktor pemeran Sridar dalam film Haji Backpacker ini.
Film Rohtrip mengolaborasikan sederet pemeran apik. Di antaranya Ratu Sofya, Gabriella Ekaputri, Cornelio Sunny, Arif Didu, Marella Mulwanto, Alif Rivelino, Hanief Boyratan dan Regina Suhari.
Proses syuting dilakukan sejak 13 April di beberapa titik lokasi di Yogyakarta, dan akan selesai proses syuting di awal Mei 2025.
Rohtrip disutradari oleh Dicky R. Maland yang sebelumnya dikenal sebagai DOP (Director of Photography) dari film-film box office seperti Vina : Sebelum 7 Hari, Comic 8, dan Indigo.
Diketahui, naskah Rohtrip salah satu naskah yang dikembangkan oleh Ardianto Agung (Ardi) dan Dewi Fita (Tata) sebagai bagian dari Rak Buku Media. Sebelumnya Rak Buku sudah mengembangkan naskah untuk Hati Ketiga (series) – 2024, Big Blue Sky (layar kebar) – 2025, dan beberapa judul lainnya.