Biaya Kepulangan Jenazah Barbie Hsu dari Jepang Jadi Polemik, Perusahaan Jet Pribadi Klarifikasi

JAKARTA – Biaya kepulangan abu jenazah Barbie Hsu jadi polemik. Perusahaan pesawat pribadi, Jetbay di Hong Kong mengeluarkan pernyataan untuk mengklarifikasi biaya jet pribadi kepulangan Barbie Hsu dari Jepang ke Taiwan.

Dalam tanggapan yang tegas, seperti dikutip Dimsumdaily.hk, Jetbay mengeluarkan pernyataan yang mengklarifikasi bahwa semua biaya penerbangan kepulangan abu jenazah Barbie Hsu sepenuhnya ditanggung oleh pihak keluarga, bukan pihak lain dan menepis rumor yang beredar sebagai tidak berdasar.

“Dengan ini kami mengklarifikasi bahwa klaim daring baru-baru ini mengenai jet pribadi yang digunakan oleh keluarga Hsu untuk kembali dari Tokyo tidak benar. Perusahaan kami, Jetbay HK, bertanggung jawab penuh untuk mengatur penerbangan VistaJet, dan semua biaya sepenuhnya ditanggung oleh Ibu Dee Hsu. Klaim yang beredar daring ini tidak ada hubungannya dengan kebenaran. Kami menghargai perhatian dan pengertian dari masyarakat,” tulis pernyataan Jetbay.

Pernyataan ini bertujuan untuk meluruskan spekulasi yang beredar seputar pengaturan keluarga. Polemik berawal dari masalah pembayaran untuk jet pribadi Jetbay yang memicu perdebatan daring yang cukup besar.

Pada 6 Februari, Dee Hsu menanggapi masalah tersebut, dengan menyatakan, “Semua pengaturan, termasuk jet pribadi, ditangani oleh keluarga kami. Saya tidak dapat memahami mengapa ada yang mengklaim bahwa Wang Xiaofei bertanggung jawab atas jet tersebut. Ini adalah kebohongan yang tidak dapat ditoleransi, terutama dengan saudara perempuan saya yang sekarang berada di surga,” kata Dee Hsu.

Rumor beredar di media sosial yang menyatakan bahwa Wang Xiaofei telah mengatur pengaturan dan biaya jet pribadi. Beberapa influencer mengklaim bahwa Wang, yang dikenal karena karakternya, tidak akan pernah membiarkan Barbie diperlakukan seperti barang bawaan dan akan memastikan kepulangannya dengan bermartabat.

Spekulasi ini semakin memanas ketika ibu Wang, Zhang Lan, menyukai unggahan yang mendukung narasi ini, yang memicu kemarahan di kalangan netizen.

Diketahui, aktris Taiwan Barbie Hsu meninggal dunia pada 2 Februari pada usia 48 tahun saat berlibur di Jepang karena komplikasi akibat influenza dan pneumonia. Kakaknya, Dee Hsu, mengonfirmasi berita memilukan itu melalui manajernya, yang menggemparkan dunia hiburan di Hong Kong dan Taiwan.

Barbie dikremasi di Jepang pada 3 Februari dan abunya dikembalikan ke Taiwan pada 5 Februari, ditemani oleh anggota keluarga dengan jet pribadi.

(tdy)