Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

5 Pertanyaan yang Belum Terjawab Perampokan Rumah Saif Ali Khan, Ada Orang Dalam?



loading…

Ada lima pertanyaan yang belum terjawab atas perampokan yang terjadi di rumah Saif Ali Khan. Foto/ Instagram

JAKARTA – Saif Ali Khan menerima enam luka tusuk, termasuk di lehernya. Setelah menjalani operasi darurat di Rumah Sakit Lilavati, kondisinya mulai membaik.

Dikutip Hindustan Times, seluruh keluarga Saif Ali Khan , istrinya, Kareena Kapoor dan kedua putra mereka, Jeh yang berusia empat tahun dan Taimur delapan tahun, berada di apartemen 12 lantai bersama dengan lima pembantu rumah tangga mereka.

Dalam sebuah pernyataan kepada polisi, pengasuh Jeh, Eliyama Philip, menjadi orang yang pertama kali bertemu dengan penyerang bersenjata itu. Dia mengatakan bahwa pelaku meminta ganti rugi sebesar ₹1 crore (Rp1,9 miliar).

“Penyusup itu tidak memaksa masuk atau membobol flat aktor tersebut, tetapi mungkin menyelinap masuk pada suatu saat di malam hari dengan maksud untuk merampok,” kata pejabat polisi.

Rekaman kamera CCTV menunjukkan tersangka penyerang, mengenakan syal merah dan membawa ransel, bergegas menuruni tangga dari lantai enam gedung Satguru Sharan. Namun, beberapa pertanyaan masih belum terjawab, yang menimbulkan kekhawatiran tentang pelanggaran keamanan di salah satu kawasan pemukiman paling aman di Mumbai.

1. Bagaimana Penyerang masuk Kamar Anak-anak?
Meskipun penyerang dilaporkan menggunakan tangga darurat, masih belum jelas bagaimana mereka bisa masuk ke rumah tanpa terdeteksi dan masuk ke kamar anak-anak.

2. Penjaga Keamanan
Menurut beberapa laporan, petugas keamanan tidak melihat adanya orang yang masuk tanpa izin. Apakah ini karena kelalaian atau apakah penyusup memanfaatkan titik buta dalam sistem pengawasan?

3. Keterlibatan Orang Dalam?
Polisi sedang memeriksa staf dan pekerja Saif Ali Khan yang terlibat dalam renovasi yang sedang berlangsung. Penyidik sedang menyelidiki kemungkinan adanya orang dalam, dengan mempertimbangkan apakah seseorang dengan akses rutin dapat memfasilitasi serangan tersebut.

4. Apakah penyusup mengetahui tata letak gedung?
Pertanyaan muncul apakah penyerang mengetahui tata letak gedung atau memiliki bantuan orang dalam, mengingat kemampuan mereka untuk bergerak bebas di dalam gedung.

5. Bagaimana Pelaku Menghindari CCTV?
Sementara polisi telah merilis rekaman kamera CCTV dari penyusup yang berjalan menuruni tangga, pihak berwenang sedang menyelidiki bagaimana penyerang menghindari deteksi oleh beberapa kamera lain, termasuk satu di pintu masuk.

(tdy)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *