Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

3 Masalah yang Dihadapi Pangeran Harry saat Kembali ke Inggris, Salah Satunya Ratu Camilla



loading…

Ada tiga masalah yang harus dihadapi Pangeran Harry ketika kembali ke Inggris dan itu bukan Raja Charles. Foto/ getty

JAKARTA – Ada tiga masalah yang harus dihadapi Pangeran Harry ketika kembali ke Inggris. Tapi, ternyata bukan Raja Charles dan Meghan Markle yang menjadi kendala dalam kepulangannya ke Tanah Air.

Seorang pakar kerajaan telah mengungkap tiga kendala terkait kepulangan Pangeran Harry ke Inggris, di mana istrinya tidak termasuk di antara kendala yang dihadapi.

Dikutip Daily Express, pakar kerajaan Robert Jobson yang mengatakan kepada The Sun, Harry akan menghadapi Pangeran William dan Ratu Camilla. Pangeran Harry juga akan terkendala pendanaan gaya hidup dan terakhir menyangkat keamanannya dirinya.

“Kenyataannya, itulah paket yang ia susun sebelum Megxit. Itulah yang ingin ia lakukan, hal-hal pribadi yang ia lakukan untuk menghasilkan uang, ditambah hal-hal yang ingin ia lakukan di sini,” kata Robert Jobson.

“Sekarang, masalah yang Anda hadapi dengan Harry adalah banyaknya bisikan di koridor yang mengatakan bahwa mereka masih khawatir apa yang terjadi ketika uangnya habis? Yah, ia menghasilkan banyak uang dari bukunya Spare, jadi mungkin itu masih lama,” ucapnya lagi.

Pakar kerajaan mengatakan masalah lain yang akan dihadapi Pangeran Harry adalah keluarganya, dalam hal ini bukan Raja Charles, melainkan istri Raja, yakni Ratu Camilla dan sang kakak, Pangeran William.

“Dan juga, Anda masih memiliki dua masalah utama di sini, Camilla dan Pangeran William, yang benar-benar belum terselesaikan. Ketika Anda memiliki, jika Anda suka, pengawal Praetoriannya yang terdiri dari William dan Camilla, yang berselisih dengan Harry, akan lebih sulit bagi hal itu terjadi,” kata Jobson.

Diketahui, Pangeran Harry akan mengajukan banding atas keputusan RAVEC di Inggris, di mana saat Harry dan Meghan mengundurkan diri dari tugas kerajaan, Komite Eksekutif Kerajaan dan VIP (RAVEC) menilai bahwa keduanya akan menerima perlindungan yang lebih rendah setiap kali mereka pergi ke Inggris.

Harry pun menentang keputusan itu dan berencana untuk mengajukan banding secara langsung pada perjalanan mendatang ini.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *