Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Returnable Plastic Box, Strategi Cerdas Perusahaan Pangkas Emisi dan Biaya


loading…

Founder PT. Gema Era Mitra Ananta dan pelopor RPB Indonesia Harry Juanda, Jamsuri dan Yulius Hayden.

Dalam era yang semakin sadar akan lingkungan, perusahaan-perusahaan di seluruh dunia dituntut untuk mengurangi jejak karbon mereka. Salah satu cara efektif untuk mencapai tujuan ini adalah dengan beralih ke solusi pengemasan yang lebih berkelanjutan, seperti Returnable Plastic Box (RPB).

RPB adalah kotak plastik yang dirancang untuk digunakan berulang kali dalam rantai pasokan. Berbeda dengan kemasan sekali pakai, RPB dapat dicuci, disanitasi, dan digunakan kembali berkali-kali, mengurangi limbah dan emisi karbon.

Hal inilah yang mendasari PT. Gema Era Mitra Ananta, yang digawangi Harry Juanda, Jamsuri dan Yulius Hayden mempelopori produksi RPB ini.

Sebagai salah satu Founder Gema, Harry Juanda menyatakan penggunaan RPB secara signifikan mengurangi jumlah limbah yang dihasilkan oleh perusahaan. Pasalnya perusahaan yang menggunakan kemasan kayu sudah dipastikan hanya menggunakan sekali pakai produknya, dan setelahnya akan dibuang dan membutuhkan yang baru. “Tentunya ini akan menghasilkan sampah dan limbah bagi lingkungan,” ujarnya di depan awak media pada Sabtu, (8/3/2025) di Kawasan Bekasi.

Returnable Plastic Box, Strategi Cerdas Perusahaan Pangkas Emisi dan Biaya

RPB produksi Gema ini berasal dari material khusus, sehingga mampu bertahan lama hingga umur pakai 3-5 tahun. “Ini jauh lebih efisien dibandingkan kemasan sekali pakai,” ucap Harry.

Selain ramah lingkungan lantaran bisa digunakan berkali-kali, RPB juga dilengkapi dengan Integrated Tracing berbasis RFID & Circulation System berbasis cloud. Ini adalah piranti sistem pelacakan real-time. Dengan piranti ini memungkinkan pengguna dapat menurunkan tingkat kehilangan aset dari 15% menjadi hanya 0,5%.

“User setiap saat bisa mengecek dimana posisi tepat box berada. Ini memudahkan pemantauan dan juga resiko kehilangan, ” tambahnya.

RPB Gema juga dirancang untuk dapat ditumpuk secara efisien, yang berarti lebih menghemat baik dalam pengiriman maupun penyimpanan. Hal ini mengurangi jumlah perjalanan yang diperlukan, sehingga mengurangi emisi transportasi serta menghemat ruang penyimpanan.

Efisiensi penggunaaan RPB ini ungkap Harry telah dirasakan oleh salah satu produsen sepeda motor terkemuka di Asia. Bahkan penggunaan RPB tersebut mampu mengantarkan perusahaan mendapatkan penghargaan di bidang lingkungan. “Berkat dampak positifnya dalam mengurangi limbah kemasan dan CARBON NEUTRAL, perusahaan tersebut mendapat penghargaan, ” katanya.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *