Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Profesi Guru dan Dokter Akan Punah 10 Tahun Lagi



loading…

Bill Gates menyampaikan pandangannya tentang masa depan AI akan membawa perubahan besar dalam berbagai bidang kehidupan. FOTO/AP

JAKARTA – Pendiri Microsoft dan filantropis Bill Gates menyampaikan pandangannya tentang masa depan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) akan membawa perubahan besar dalam berbagai bidang kehidupan termasuk profesi guru dan dokter.

Dalam wawancaranya bersama Jimmy Fallon dalam acara The Tonight Show, Gates menyebut bahwa AI akan membuat berbagai bentuk kecerdasan seperti nasihat medis dan pengajaran berkualitas menjadi lebih mudah diakses dan nyaris tanpa biaya dalam satu dekade ke depan.

“Era yang kita masuki adalah era ketika kecerdasan seperti kemampuan seorang dokter atau guru hebat akan menjadi hal yang umum dan mudah dijangkau melalui AI,” ujar Gates dilansir dari People, Minggu (26/4).

Menurut dia kemampuan tersebut akan membantu mengatasi kekurangan tenaga profesional di bidang kesehatan dan pendidikan. Meski menyambut potensi positif dari AI, Gates juga menyoroti ketidakpastian yang ditimbulkan khususnya terkait peran manusia di masa depan.

Gates pun mempertanyakan apakah manusia masih akan dibutuhkan untuk pekerjaan tertentu atau cukup bekerja dua hingga tiga hari dalam seminggu.

“Ini akan membawa banyak perubahan. Pertanyaannya adalah, seperti apa pekerjaan kita nanti? Dan apakah kita bisa mengarahkan perkembangan ini?” ujarnya.

Gates menegaskan pada akhirnya manusialah yang akan menentukan arah dan peran AI di masa depan. Ia mencontohkan bahwa masih ada aspek kehidupan yang tak bisa digantikan oleh teknologi. “Seperti bisbol. Kita tidak akan ingin melihat komputer bermain bisbol,” ujar dia.

(nng)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *