loading…
Penandatanganan kerja sama penyaluran KKB antara Bank Lestari Bali (BPR) dan CIMB Niaga Finance, di Tangerang, Rabu (19/6/2024). FOTO/Ist
Presiden Direktur CIMB Niaga Finance Ristiawan Suherman mengutarakanoptimismenya terhadap prospek kerja sama ini. Hal itu, tegas dia, terkait dengan pangsa pasar pembiayaan kendaraan bermotor yang ke depan diyakini semakin meningkat.
“Melihat pertumbuhan ekonomi masyarakat, kami memprediksi di tahun 2027 nanti akan tercipta 300 juta pangsa pasar untuk pembiayaan kendaraan bermotor,” ujar Ristiawan dalam keterangan tertulisnya, Jumat (21/6/2024).
Hal senada diungkapkanDirektur Utama Bank Lestari Bali (BPR) Trisno Herman Dinijanto. Dia mengatakan, kerja sama ini juga akan meningkatkan akses masyarakat terhadap pembiayaan kendaraan bermotor dengan bunga yang terjangkau.
Kredit kendaraan bermotor ini pun menurutnya sejalan dengan upaya pemerintah yang tengah gencar mengakselerasi penggunaan mobil listrik yang lebih ramah lingkungan. Penyelenggaraan pertemuan G20 di Bali beberapa waktu lalu telah membuat pengenalan mobil listrik pada masyarakat Bali menjadi lebih cepat.
“Kredit ini juga salah satu bentuk dukungan kami terhadap program pemerintah untuk akselerasi penggunaan mobil listrik. Jadi pembelian semua jenis mobil bisa menggunakan KKB ini termasuk juga mobil listrik menggunakan skema refferal dengan CNAF,” jelas Herman.
Herman menambahkan, program ini adalah reformulasi produk Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) yang dulu pernah ada di Bank Lestari Bali. Dia berharap, dengan program baru ini, Bank Lestari Bali dapat memberikan layanan KKB yang lebih baik untuk masyarakat dan sama-sama memberikan kontribusi pertumbuhan kredit pada kedua belah pihak.
“Secara paralel, kami menyiapkan program yang inovatif dan menarik. Komitmen kami adalah untuk terus berinovasi dan memberikan layanan terbaik bagi para nasabah, termasuk dengan memperluas jangkauan program ini ke seluruh wilayah Bali,” pungkasnya.
(fjo)
