Pelindo Solusi Logistik Konsisten Terapkan Praktik Bisnis Berkelanjutan



loading…

PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) meraih penghargaan Atas pembuktian terhadap komitmennya tersebut, Pelindo Solusi Logistik pun berhasil meraih penghargaan kategori Silver, pada ajang Asia Sustainability Report Rating (ASRRAT) 2024. FOTO/dok.SINDOnews

JAKARTAPT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) menegaskan komitmennya dalam mengimplementasikan prinsip good corporate governance (GCG) dan kegiatan bisnis yang memenuhi prinsip-prinsip keberlanjutan.

Senior Vice President (SVP) Sekretariat Perusahaan Pelindo Solusi Logistik, Kiki M. Hikmat mengatakan, Implementasi prinsip keberlanjutan adalah poin penting, dalam menghadirkan layanan yang unggul dengan fokus pada penguatan ekosistem logistik terintegrasi.

“Prinsip keberlanjutan menjadi landasan bagi perusahaan, dalam upaya pengembangan layanan bisnis di sektor logistik dan hinterland development yang dirancang untuk mendorong efisiensi rantai pasok, sekaligus mendukung pertumbuhan perdagangan serta ekonomi nasional,” ujar Kiki dalam keterangannya, dikutip Selasa (3/12/2024).

Atas pembuktian terhadap komitmen tersebut, Pelindo Solusi Logistik berhasil meraih penghargaan kategori Silver, pada ajang Asia Sustainability Report Rating (ASRRAT) 2024 yang bertajuk “Enhanced Transparency and Accountability for Sustainable Business”.Kiki mengatakan, penghargaan ini merupakan yang pertama dalam kompetisi sustainability report, dan menjadi bentuk apresiasi atas sustainability report yang telah disusun perseroan.

“Itu akan menjadi motivasi kami untuk terus meningkatkan kinerja, selaras dengan prinsip environment, social, and governance,” kata dia.

Sementara, Ketua Juri ASRRAT 2024, Dr. V. Saptarini, menjelaskan, sebanyak 70 organisasi termasuk perusahaan dari sektor swasta dan publik serta institusi pendidikan tinggi, telah ikut berpartisipasi dalam ajang ini. Dari jumlah tersebut, 11 organisasi merupakan peserta baru, yang menunjukkan semakin meningkatnya kesadaran dan komitmen terhadap keberlanjutan.

“Evaluasi independen dilakukan untuk memastikan laporan keberlanjutan yang disampaikan memenuhi standar internasional Global Reporting Initiative (GRI) dan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas dan kredibilitas laporan, serta mendorong perusahaan untuk menyiapkan laporan sesuai dengan standar yang digunakan sebagai kriteria,” tuturnya.

(nng)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *