Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Minyak Goreng Melonjak, Bawang dan Beras Turun



loading…

Harga pangan nasional pada hari Senin (19/5) menunjukkan pergerakan yang signifikan dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya. FOTO/dok.SindoNews

JAKARTA – Harga pangan nasional pada hari Senin (19/5) menunjukkan pergerakan yang signifikan dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya. Kenaikan harga terjadi pada komoditas utama, khususnya minyak goreng, sementara beberapa komoditas lainnya mengalami penurunan harga.

Berdasarkan data dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS) yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia, harga minyak goreng curah mengalami lonjakan sebesar 1,6%, kini menjadi Rp19.000 per liter. Kenaikan ini juga terlihat pada minyak goreng kemasan bermerek I dan II, yang masing-masing naik sebesar 2,02% dan 4,88%, menjadi Rp22.750 dan Rp22.550 per liter.

Di sisi lain, sejumlah komoditas pangan lainnya justru mengalami penurunan harga yang cukup signifikan. Bawang merah, misalnya, turun sebesar 7,66% menjadi Rp38.600 per kg, sedangkan bawang putih juga mengalami penurunan sebesar 7,25% menjadi Rp41.600 per kg.

Baca Juga: Stok Pangan Dijamin Aman Sampai Akhir Tahun, Beras Catat Rekor 10,23 Juta Ton

Harga beras pun menunjukkan tren penurunan. Beras kualitas bawah I turun 7,77% menjadi Rp13.050 per kg, sementara beras kualitas bawah II turun 7,55% menjadi Rp12.850 per kg. Beras kualitas medium I dan II juga mengalami penurunan, masing-masing turun 3,91% menjadi Rp14.750 per kg dan 9,51% menjadi Rp13.800 per kg.

Beras kualitas super I dan II juga tidak luput dari penurunan harga, dengan penurunan masing-masing sebesar 9,01% menjadi Rp15.150 per kg dan 8,95% menjadi Rp14.750 per kg. Penurunan harga beras ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat, terutama menjelang bulan-bulan tertentu yang biasanya mengalami lonjakan permintaan.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *