Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Lampaui Target, PHE OSES Pasok Gas 8 BBTUD ke PLTGU Cilegon



loading…

PHE OSES berhasil memasok gas melebihi target ke PLTGU Cilegon. FOTO/dok.SINDOnews

JAKARTAPHE OSES berhasil memasok gas melebihi komitmen ke PLN Indonesia Power (PLN IP) Unit Bisnis Pembangkit Cilegon atau PLTGU Cilegon. Rata-rata pasokan gas dari PHE OSES ke PLN adalah sebesar 8 billion british thermal unit per day (BBTUD) sejak penyaluran pada 1 November 2024 hingga 31 Januari 2025 atau 60% melebihi target dari jumlah penyerahan harian yang tercantum dalam Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG), yakni sebesar 5 BBTUD.

Manager Power & Gas Pabelokan Island PHE OSES Rosihan Anwar mengatakan suplai gas ini berasal dari produksi di sejumlah anjungan migas di lepas pantai, wilayah Central Business Unit PHE OSES. Gas kemudian disalurkan ke beberapa fasilitas untuk proses pemurnian, yaitu memisahkan kandungan gas CO2 di Pulau Pabelokan, yang berlokasi di sekitar Kepulauan Seribu.

“Hasil dari pemurnian ini selanjutnya dialirkan, menggunakan pipa berukuran 20 inci sepanjang 66 kilometer, ke fasilitas PLN Indonesia Power UBP Cilegon untuk memenuhi kebutuhan listrik di wilayah Cilegon, serta wilayah Banten lainnya,” ujar dia dalam pernyataannya, Kamis (27/2/2025).

Sementara, General Manager PHE OSES Antonius Dwi Arinto mengatakan, pencapaian ini merupakan bukti komitmen perusahaan dalam menyediakan energi untuk keberlangsungan industri, menggerakkan perekonomian daerah, serta memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Gas dari lapangan-lapangan kami yang sudah terdistribusi melalui PLN dapat bermanfaat bagi industri dan masyarakat. Kami berharap dukungan dari lintas pemangku kepentingan agar penyaluran gas ini dapat terus berjalan dengan baik dan berkelanjutan,” kata Anton.

Perjanjian Jual Beli Gas PHE OSES dengan PLN EPI berlaku selama 5 tahun hingga 31 Desember 2029. PHE OSES akan menyalurkan gas dari lapangan-lapangan lepas pantai migasnya ke PLN Indonesia Power UBP Cilegon.

Baca Juga: PHE OSES Lepasliarkan Ribuan Tukik di Kepulauan Seribu

PLTGU Cilegon merupakan satu-satunya pembangkit bertenaga gas di wilayah Banten, yang berperan vital sebagai salah satu interkoneksi jaringan transmisi Jawa-Bali. Listrik dari PLTGU Cilegon untuk menyuplai kebutuhan listrik industri di Banten.

(nng)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *