Isi Kursi Menteri ESDM, Bahlil Pastikan Tak Akan Rombak Kebijakan Arifin Tasrif



loading…

Digeser dari Menteri Investasi menjadi Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia mengungkapkan seperti apa hubungan dengan pendahulunya, Arifin Tasrif. Foto/Dok

JAKARTA – Menteri Energi dan Sumber Daya Air Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengaku, bakal menanyakan soal pekerjaan rumah atau PR apa saja yang harus diselesaikan kepada pendahulunya, Arifin Tasrif. Diungkapkan juga oleh Bahlil bahwa hubungannya dengan Arifin Tasrif seperti adik dan kakak.

“Saya pasti abis ini saya akan komunikasi dengan Pak Arifin, karena saya sama beliau hubungan abang adek. Komunikasi kami kan sangat baik sekali,” kata Bahlil, Senin (19/8/2024).

Bahlil menuturkan, dirinya akan berkomunikasi dengan Arifin untuk menanyakan apa saja yang harus diselesaikannya selama menjabat sebagai Menteri ESDM yang baru. “Jadi yang pasti sudah bagus, saya akan lanjutkan, kemudian saya akan tanyakan apa-apa PR (pekerjaan rumah) yang harus saya selesaikan,” ujarnya.

Dia pun menegaskan bahwa tidak akan merombak kebijakan yang sudah dibuat oleh Arifin Tasrif. Ia pun memastikan, hal yang bagus sudah dikerjakan oleh Arifin akan dilanjutkan olehnya.

“Jadi bukan berarti ada pejabat baru masuk, kemudian merombak kebijakan, ngga boleh. Apa yangf sudah bagus kita lanjutkan. Itu kan memang pemerintahan harus begitu, yang belum bagus akan kita benahi bareng-bareng,” jelasnya.

Diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Bahlil Lahadalia menjadi Menteri ESDM menggantikan Arifin Tasrif di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (19/8) pagi.

“Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undang dengan selurus-lurusnya,” demikian kutipan pengambilan sumpah yang dibacakan Jokowi.

“Demi Dharma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjujung etika jabatan berkerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab,” sambungnya.

Hadir dalam pelantikan tersebut Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Mensesneg Pratikno, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko PMK Muhadjir Effendy, Menko Marinves Luhut Binsar Panjaitan, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri ATR BPN Agus Harimurti Yudhoyono, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, dan Menkominfo Budi Arie Setiadi.

(akr)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *