Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Infrastruktur Penting dalam Menyambut Bonus Demografi



loading…

Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo dalam acara MNC Forum LXXIX (79th) di Jakarta Concert Hall, iNews Tower, Kamis (15/5). FOTO/MNC Media

JAKARTA – Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo, menegaskan pembangunan infrastruktur tidak hanya berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi tetapi juga berperan penting dalam penciptaan lapangan kerja.

Pernyataan ini disampaikan HT dalam acara MNC Forum LXXIX (79th) yang mengangkat tema “Peran Pemerintah dalam Pengembangan Infrastruktur dan Kewilayahan untuk Mendorong Indonesia Emas 2045,” yang berlangsung di Jakarta Concert Hall, iNews Tower, Kamis (15/5/2025).

“Kita tahu infrastruktur memegang peran penting dalam pembangunan ekonomi. Bukan hanya pertumbuhan ekonomi, tetapi infrastruktur juga berperan dalam penciptaan lapangan kerja,” ujar HT, dalam sambutannya.

Baca Juga: AHY: Kerja Sama Multilateral Mulai Ditinggalkan Imbas Perang Tarif AS

Dia menekankan penyediaan infrastruktur yang berdampak pada penciptaan lapangan kerja menjadi sangat penting, terutama dalam menyambut era bonus demografi yang diperkirakan akan terjadi pada tahun 2045.

“Ini juga menjadi penting bagi negara kita, di mana kita menghadapi bonus demografi dengan pertumbuhan penduduk yang pesat, sehingga lapangan kerja harus diciptakan seluas-luasnya,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang hadir secara langsung, menyampaikan bahwa pemerintah memiliki beberapa target untuk mencapai Indonesia Emas 2045.

AHY menyebutkan, pendapatan nasional bruto (GNI) per kapita ditargetkan mencapai USD23.000–30.300, sementara saat ini GNI per kapita Indonesia berada di angka USD4.870. Selain itu, masyarakat kelas menengah ditargetkan mencapai 80% dari total populasi penduduk, sedangkan saat ini kelas menengah di Indonesia masih berada di angka 17,13%.

Baca Juga: Cinta Laura Apresiasi Woman Forum 2025 MNC Group Jadi Sumber Inspirasi Perempuan

PDB Indonesia juga ditargetkan mencapai USD 9,8 triliun, menjadikannya sebagai lima besar ekonomi dunia. Saat ini, PDB Indonesia tercatat sebesar USD 1,37 triliun.

“Pembangunan infrastruktur harus bisa menjawab tantangan ketahanan lingkungan akibat perubahan iklim. Bangunan kita harus memiliki daya tahan yang baik, agar tidak cepat roboh, sehingga pada akhirnya bisa mewujudkan Indonesia Emas 2045,” pungkas AHY.

(nng)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *