Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Indonesia Gandeng Australia Perkuat Ekspor Produk Halal



loading…

Mendag Budi Santoso,saat saksikan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag Fajarini Puntodewi dan Presiden Direktur GAHC Asroni .

JAKARTA – Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia menjalin kerja sama strategis dengan Global Australian Halal Certification (GAHC) untuk memperluas penetrasi produk halal Indonesia di pasar Australia. Langkah ini diharapkan dapat membuka peluang ekspor lebih besar, mengingat produk halal kini telah berkembang menjadi bagian dari gaya hidup sehat dan diminati oleh berbagai kalangan, tidak hanya masyarakat Muslim.

Menteri Perdagangan Budi Santoso, yang akrab disapa Mendag Busan, turut menyaksikan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag Fajarini Puntodewi dan Presiden Direktur GAHC Asroni di kantor Kemendag, Jakarta.

“Produk bersertifikat halal tidak hanya menarik bagi warga Muslim, namun juga bagi warga non-Muslim. Produk halal menawarkan kebersihan, keamanan, dan manfaat bagi kesehatan. Penggunaan produk halal telah berkembang menjadi gaya hidup,” ujar Mendag Busan.

Menurut Mendag Busan, perjanjian ini menjadi fondasi sinergi kedua belah pihak dalam merancang dan melaksanakan inisiatif pengembangan ekspor produk halal Indonesia ke Australia. Data Australian Bureau of Statistics 2021 menunjukkan populasi Muslim di Australia mencapai 813.000 jiwa atau setara 3,2 persen dari total penduduk. Peran Australia sebagai negara ramah wisatawan Muslim juga mendorong peningkatan permintaan produk halal.

Impor produk halal Australia mencapai USD 8,13 miliar pada tahun 2024, dengan tren pertumbuhan 14,13 persen per tahun. Indonesia menempati peringkat ke-7 sebagai pemasok produk halal untuk Australia, dengan pertumbuhan ekspor mencapai 29,96 persen per tahun. “Adanya tren peningkatan permintaan produk halal ke Australia tersebut membuka peluang bagi Indonesia untuk mengisi ceruk pasar produk halal di Australia,” tambah Mendag Busan.

Mendag Busan berharap GAHC dapat menjadi pintu masuk bagi produk-produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) ke Australia. Ia juga berharap perwakilan perdagangan RI di Australia dan GAHC dapat bekerja sama untuk memfasilitasi partisipasi lebih banyak pembeli dari Australia dalam Trade Expo Indonesia (TEI) pada Oktober 2025 mendatang.

“Kami harapkan kerja sama ini dapat turut meningkatkan buyer Australia, khususnya untuk sektor produk halal, pada gelaran TEI 2025. Kami juga berharap diaspora bisa menjadi importir produk Indonesia di negara tujuan,” imbuh Mendag Busan.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *