IHSG Dibuka Hijau di 7.782, Investor Sambut Optimistis Data Inflasi AS



loading…

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada Kamis (12/9/2024). FOTO/dok.SINDOnews

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat ke level 7.782 pada Kamis (12/9). Dalam semenit awal IHSG masih tumbuh 0,49 persen di 7.799 didukung 211 saham di zona hijau, 80 melemah, dan 648 lainnya stagnan. Transaksi awal menyentuh Rp755,6 miliar, dengan volume 8,4 miliar saham.

Baca Juga: IHSG Diprediksi Melemah Sepanjang Perdagangan, Simak Analisisnya

Head of Research Retail BNI Sekuritas Fanny Suherman mengatakan hari ini IHSG berpotensi menguat kembali setelah data inflasi US turun di bawah ekspektasi. “Sehingga memperkuat kemungkinan Fed cut rate di minggu depan.” kata Fanny dalam risetnya, Kamis (12/9/2024).

LQ45 naik 0,72 persen ke 958,47, JII tymbuh 1,44 persen di 521,49, IDX30 melesat 0,77 persen di 488,35, dan MNC36 naik 0,81 persen di 370,41. Sebanyak 9 sektor berada di zona hijau, sementara yang turun hanya properti 0,50 persen dan teknologi 0,33 persen.

Baca Juga: IHSG Hari Ini Tergelincir di Akhir Sesi ke 7.760 Saat Ada 351 Saham Berjatuhan

Tiga saham yang memimpin top gainers antara lain PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) naik 14,35 persen di Rp2.630, PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) menguat 13,07 persen di Rp3.980, dan PT Indo Straits Tbk (PTIS) melesat 12,70 persen di Rp284.

Sedangkan tiga top losersnya adalah PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA) melemah 9,85 persen di Rp119, PT Voksel Electric Tbk (VOKS) turun 6,72 persen di Rp250, dan PT Resources Alam Indonesia Tbk (KKGI) anjlok 4,39 persen di Rp545.

(nng)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *