Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

HT Optimistis MNC Group Jadi Pelopor Inovasi Industri Kreatif di Indonesia



loading…

Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo menyampaikan harapannya di puncak perayaan HUT MNC Group ke-35. FOTO/MNC Media

JAKARTA – Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo menyampaikan harapannya di puncak perayaan HUT MNC Group ke-35. Acara tersebut mengusung tema: 35 Tahun Berkarya, Membangun Masa Depan Bersama.

“Kami menggelar Syukuran Ulang Tahun MNC Group yang ke-35. Harapan saya tentunya dengan makin solidnya manajemen: Saya fokus di bisnis, Bu Angela juga jadi Co-CEO saya. Co-CEO itu artinya bersama-sama dengan saya bagi tugas yang mengelola MNC Group,” ujar Hary pada laman Instagram miliknya, Jumat (22/09/2024).

Dia menyampaikan harapannya di hari jadi MNC Group. “Mudah-mudahan MNC Group akan kembali seperti dulu, sebagai trendsetter. Dalam perjalanannya, MNC Group itu banyak melakukan terobosan-terobosan baru yang belum pernah dilakukan sebelumnya. 35 Tahun MNC Group: 35 Tahun Berkarya, Membangun Masa Depan Bersama,” pungkas Hary.

Senada, Co-CEO Angela Tanoesoedibjo menyampaikan harapannya di momen perayaan HUT MNC Group ini. Dia optimistis, MNC Group menjadi pelopor inovasi industri kreatif di Indonesia. Di sisi lain, Angela juga memberikan motivasi bagi generasi muda untuk terus berkolaborasi seiring masifnya perkembangan zaman.

“Tentu harapan saya bisa terus berkolaborasi dengan semua pihak yang terkait agar MNC Group ini bisa semakin terdepan, pelopor inovasi di Indonesia di semua industri yang kita geluti,” kata Angela. “Dan saya mewakili generasi muda, tentunya semoga MNC Group ini menjadi rumah inovasi bagi generasi muda.”

Pada puncak HUT MNC Group, Hary menyebutkan sejak didirikan pada tahun 1989, MNC Group telah memberikan kontribusi besar dan menjadi contoh bagi dunia usaha di Indonesia. MNC Group mulai beroperasi di Jakarta pada tahun 1990. Namun, lima tahun kemudian, MNC Group mencatatkan sejarah sebagai perusahaan pertama yang mengakuisisi bank di Indonesia.
“Tahun 1995, MNC Group melakukan akuisisi pertama di Indonesia melalui Bursa Efek Jakarta, yaitu akuisisi mayoritas saham Bank Baman Sejahtera,” jelasnya.

Lalu, dia menceritakan pada 1998, ketika Indonesia mengalami krisis moneter, MNC Group berhasil membeli aset BPPN terbesar di Indonesia setahun setelahnya. Saat itu, MNC Group mengakuisisi mayoritas saham PT Astra International senilai USD 506 juta. “Pada waktu itu, akuisisi BPPN yang dilakukan MNC Group adalah yang terbesar, yakni USD 506 juta, dengan mengakuisisi saham mayoritas PT Astra International,” terang Hary. “MNC Group juga memimpin konsorsium dalam transaksi tersebut,” tambahnya.

Lebih lanjut, Hary Tanoesoedibjo mengungkapkan bahwa pada tahun 2000, MNC Group melakukan reverse takeover terbesar pada zamannya dengan mengakuisisi PT Bentoel International Investama Tbk dan melakukan back door listing.
“Perlu diketahui, perusahaan rokok Bentoel pernah kami back door listing di MNC Group,” ungkapnya.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *