Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Harta Karun Mineral Ukraina Sudah Lama Diincar Sekutunya



loading…

Saat Trump menginginkan akses ke cadangan mineral Ukraina dengan imbalan bantuan militer, ternyata harta karun mineral Ukraina sudah lama jadi incaran sekutunya. Foto/Dok

JAKARTA – Pernyataan Presiden AS, Donald Trump yang menginginkan akses ke cadangan mineral kritis Ukraina dengan imbalan bantuan militer yang dibutuhkan Ukraina, menjadi sinyal adanya pendekatan transaksional dalam perang Rusia Ukraina . Namun sikap Trump tidak sepenuhnya mengejutkan, lantaran AS negara-negara Barat lainnya diyakini sudah lama mengincar harta karun kekayaan mineral Ukraina.

“Kami memasukkan ratusan miliar dolar. Mereka memiliki tanah jarang yang besar. Dan saya menginginkan tanah jarang, dan mereka bersedia melakukan (itu),” kata Trump kepada wartawan di Oval Office beberapa waltu lalu, tanpa merinci apa yang dilakukan apabila Ukraina tidak menyetujuinya.

Sebelumnya Trump juga memberikan saran bahwa setiap bantuan yang diberikan kepada Kiev harus diberikan label sebagai pinjaman dan akan dikondisikan pada negosiasi antara Ukraina dengan Rusia.

Sebagai informasi sepanjangan pemerintahan Presiden AS Joe Biden, tercatat AS telah memberi Ukraina bantuan militer senilai USD65,9 miliar sejak Rusia meluncurkan invasi skala penuh ke negara itu pada Februari 2022.

Biden berpendapat bantuan itu diperlukan karena kemenangan Ukraina menjadi kunci keamanan untuk Amerika sendiri. Sedangkan Trump telah menjelaskan bahwa dia tidak percaya AS harus terus memberikan bantuan tanpa mendapatkan imbalan.

Sementara itu Trump tidak memberikan rincian apa pun tentang apa yang dia inginkan dari Kiev. Sedangkan kesepakatan yang menguraikan kerja sama yang lebih dalam antara AS dan Ukraina di bidang mineral telah dikerjakan selama berbulan-bulan sebelum dia menjabat pada bulan Januari.

Sebuah nota kesepahaman yang disiapkan di bawah pemerintahan Biden tahun lalu mengatakan, AS akan mempromosikan peluang investasi dalam proyek pertambangan Ukraina kepada perusahaan Amerika dengan imbalan Kiev menciptakan insentif ekonomi dan menerapkan praktik bisnis dan lingkungan yang baik.

Ukraina sudah memiliki perjanjian serupa dengan Uni Eropa, yang ditandatangani pada tahun 2021.

Seorang mitra dari firma hukum global Dentons, Adam Mycyk mengatakan seperti dilansir CNN, bahwa tujuan kesepakatan sementara yakni mengamankan pasokan mineral penting dari Ukraina – tetap tidak berubah, sedangkan pendekatan Trump tampaknya lebih transaksional.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *