Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Ditekan Barat, India Tolak Kapal Tanker Minyak dari Rusia



loading…

Kapal tanker minyak Cordelia Moon, yang membawa minyak mentah dari produsen Rusia, berada di bawah sanksi AS terombang-ambing di lepas pantai barat India selama dua hari. FOTO/AP

JAKARTAKapal tanker minyak Cordelia Moon, yang membawa minyak mentah dari produsen Rusia, berada di bawah sanksi AS terombang-ambing di lepas pantai barat India selama dua hari

Cordelia Moon dijadwalkan dibongkar di Pelabuhan Vadinar pada 9 Februari setelah memuat sekitar 1 juta barel minyak mentah Ural di Pelabuhan Novorossiysk Rusia, menurut laporan Bloomberg. Namun, kargo milik Surgutneftegaz tersebut merupakan salah satu dari dua produsen minyak Rusia yang dikenai sanksi AS pada 10 Januari.

Hal ini menandai pertama kalinya sebuah kapal tanker tiba dengan minyak mentah dari Surgutneftegaz yang dimuat setelah Kantor Pengendalian Aset Luar Negeri (OFAC) Departemen Keuangan AS menjatuhkan sanksi.

Setidaknya empat kapal tanker lagi diperkirakan akan tiba dalam beberapa minggu mendatang, sementara kapal lain yang membawa minyak dari Gazprom Neft sudah dalam perjalanan.

Menteri Perminyakan India Pankaj Jain menyatakan bahwa negaranya tidak akan menerima pengiriman dari perusahaan yang terkena sanksi jika muatan tersebut dimuat setelah 10 Januari. Namun, dia menambahkan bahwa dia tidak memiliki informasi mengenai Cordelia Moon.

Sanksi Amerika Serikat

Pada awal Januari, Departemen Keuangan AS mengumumkan sanksi baru terhadap sektor energi Rusia. Langkah-langkah tersebut menargetkan perusahaan minyak terbesar di negara itu, Gazprom Neft serta Surgutneftegaz.

Daftar sanksi juga mencakup lebih dari 180 kapal, bersama dengan puluhan pedagang minyak, penyedia jasa di industri minyak, perusahaan asuransi, dan pejabat sektor energi. Menurut Reuters, sanksi baru AS terhadap perusahaan minyak Rusia merupakan pembatasan paling luas yang diterapkan pada sektor energi Rusia. Akibatnya, Rusia bisa kehilangan miliaran dolar per bulan.

(nng)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *