Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Diberdayakan BRI, UMKM Kopi Asal Toraja Pasok Coffee Shop di 5 Negara



loading…

Berangkat dari semangat kembali ke akar budaya dan menggali potensi daerah, ToRi Coffee berhasil membuktikan bahwa produk Indonesia mampu bersaing di pasar global. Foto/Dok

TORAJA – Berangkat dari semangat kembali ke akar budaya dan menggali potensi daerah, ToRi Coffee berhasil membuktikan bahwa produk Indonesia mampu bersaing di pasar global. Berkat pendampingan berkelanjutan dari BRI, pengusaha UMKM asal Toraja, Sulawesi Selatan ini sukses mengembangkan ekosistem bisnis kopi dari hulu ke hilir sekaligus memperkenalkan identitas budaya Toraja ke panggung internasional.

Didirikan oleh Citra Wulandari dan Fredy Pairunan pada 2 Februari 2020, ToRi Coffee lahir dari keputusan besar, di mana pasangan suami istri ini meninggalkan pekerjaan mereka di kota dan kembali ke kampung halaman guna membangun ToRi Coffee sebagai upaya melestarikan cita rasa dan kekayaan budaya khas Toraja.

“Toraja dikenal sebagai salah satu penghasil kopi terbaik di Indonesia, hingga akhirnya kami memutuskan untuk mengangkat karakter etnik Toraja di coffee shop kami, termasuk dalam filosofi brand hingga desain produk,” ujar Citra.

Baca Juga: Dari Tanah Air, Menembus Pasar Dunia: Kopi UMKM Binaan BRI Mendunia di Pameran Kopi Amerika Serikat

Lebih dari sekadar menyajikan cita rasa kopi khas Toraja, ToRi Coffee juga membawa misi sosial yang lebih dalam. Keunikan ToRi Coffee tidak hanya terletak pada kualitas produknya, tetapi juga pada komitmen dalam mengembangkan potensi sumber daya manusia (SDM) lokal.

Usaha yang dirintis oleh Citra Wulandari bersama sang suami kini telah mempekerjakan 21 karyawan, termasuk mahasiswa yang bekerja paruh waktu untuk mendapatkan pengalaman sekaligus penghasilan tambahan. Tak hanya menciptakan lapangan kerja dan ruang pengembangan diri, Citra juga aktif mendampingi para petani kopi serta memberikan edukasi bagi anak-anak mereka sebagai bagian dari upaya regenerasi agar kopi Toraja tetap hidup lintas generasi.

Dengan tumbuh bersama masyarakat, bisnis ToRi Coffee pun perlahan berkembang. Saat ini, ToRi Coffee mampu memasarkan sekitar 275 kilogram roasted bean dan kopi bubuk setiap bulan.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *