loading…
BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) peluncuran BRIGHTS Easy versi desktop. FOTO/dok.SINDOnews
Direktur Utama BRIDS Laksono Widodo mengungkapkan hadirnya BRIGHTS Easy versi desktop ini diharapkan dapat semakin memperkaya akses dan fleksibilitas trader pasar modal, yang mana di dominasi oleh generasi milenial dan gen-z, dalam memaksimalkan portofolio mereka.
“Kami tentunya juga menargetkan peluncuran BRIGHTS Easy versi desktop ini dapat berkontribusi positif kepada kinerja online brokerage Perusahaan ke depannya, baik kepada pertumbuhan akuisisi nasabah, maupun kepada peningkatan jumlah transaksi harian sebesar 20%,” ujar Laksono dalam peluncuran BRIGHTS Easy versi Desktop, dikutip Kamis (15/8/2024).
Dia mengatakan mode terbaru dari platform online trading perusahaan BRIGHTS, yakni BRIGHTS Easy versi desktop untuk menjawab kebutuhan trader pemula dan trader profesional dengan tampilan yang lebih simple, fresh dan canggih, berlokasi di Gedung BRI, Jakarta.
Sementara, Direktur Retail & Information Technology BRIDS Fifi Virgantria menambahkan pengembangan BRIGHTS Easy versi desktop ini dilakukan untuk menjawab kebutuhan dan menghadirkan kemudahan akses bagi trader-trader pemula, menambah ragam kanal transaksi bagi nasabah, serta menghadirkan pengalaman transaksi yang mudah, simple, cepat dan fleksibel. Semua itu tentunya bisa didapat hanya dari satu platform, yaitu BRIGHTS Easy.
Tidak hanya menawarkan platform yang bisa di akses pada PC atau komputer, namun juga menawarkan fitur-fitur unggulan seperti Custom Workspace, Easy Space, Fast Order, Trader Space, Multi Screen, Power Buy/Sell, Shortcut Button, Advance Chart, dan banyak fitur-fitur canggih lain yang pastinya dapat membuat trader newbie bisa menjadi trader sejati.
Sebagai bentuk ekstensifikasi dari peluncuran BRIGHTS Easy versi Desktop ini, perusahaan juga akan menyelenggarakan program promo melalui Trading Competiton, melakukan massive campaign melalui sosial media dan kanal marketing yang dimiliki oleh perusahaan, serta tentunya terus melakukan edukasi berkelanjutan mengandalkan 50 jaringan distribusi yang tersebar di seluruh Indonesia.
(nng)