Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Beri Kredit Maksimal Rp2,1 M, Diaspora Loan BNI Bikin Bisnis Kuliner RI Makin Harum di Perth



loading…

Dapur Van Java (DVJ), ikon kuliner Indonesia di Perth bersiap berekspansi, lewat dukungan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI melalui diaspora loan. Foto/Dok

JAKARTA – Dapur Van Java (DVJ), ikon kuliner Indonesia di Perth bersiap berekspansi, lewat dukungan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI melalui diaspora loan . Dapur Van Java (DVJ) di Perth, Australia, menjadi nasabah diaspora loan pertama yang digarap kantor perwakilan BNI Sydney berkolaborasi dengan BNI Singapura.

“Peran BNI dalam mengembangkan bisnis diaspora ini dapat mendorong promosi kuliner dan budaya Indonesia di dunia, sekaligus meningkatkan perekonomian warga Indonesia di luar negeri yang akan berdampak terhadap transaksi keuangan ke Indonesia,” kata Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo dalam keterangan tertulisnya.

BNI melalui kantor cabang luar negeri di Singapura berkolaborasi dengan Kantor Perwakilan di Sydney memberikan fasilitas kredit maksimum hingga AUD200,000 atau setara dengan Rp2,1 miliar. Perjanjian kredit dilaksanakan pada 6 Desember 2024 untuk mendukung ekspansi bisnis restoran baru milik pasangan Anna Christina dan Yusuf Nurhakim tersebut.

Dapur Van Java berencana membuka cabang baru di kawasan pusat bisnis Perth dengan membeli ruang restoran yang berlokasi di 1/132 Terrace Road, Perth WA 6000. Restoran baru dengan pemandangan Sungai Swan ini akan menyajikan masakan klasik Indonesia untuk menyasar wisatawan serta pekerja di sekitar CBD. Restoran tersebut akan dibuka pada kuartal pertama 2025.

Restoran yang telah menjadi ikon kuliner Indonesia di Perth ini terus berkembang pesat sejak didirikan pada 2017 dengan menawarkan cita rasa autentik nusantara. Dapur Van Java yang berada di Victoria Park, kawasan kuliner utama kota Perth itu berhasil memikat selera berbagai kalangan, termasuk masyarakat lokal Australia.

Okki mengatakan, BNI bangga bisa menjadi pilihan utama pelaku usaha Diaspora Indonesia dalam mengembangkan bisnisnya di luar negeri. “Apalagi DVJ telah diakui sebagai restoran Indonesia terbaik di Victoria Park oleh ‘Perth is OK’, sebuah surat kabar di Australia Barat, serta ditampilkan dalam Broadsheet, panduan kota dan majalah budaya Australia,” sambung dia.

Ke depan, BNI Berkomitmen untuk menjangkau lebih banyak diaspora Indonesia di Luar Negeri agar bisa mengembangkan bisnis mereka, membuka lapangan kerja dan pada akhirnya bisa berkontribusi pada perekonomian berkelanjutan.

(akr)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *