Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Bank DKI Resmi Berubah Nama Jadi Bank Jakarta, Ini Logo Barunya



loading…

Bank Pembangunan Daerah (BPD) DKI Jakarta resmi mengganti identitas menjadi Bank Jakarta. FOTO/dok.SindoNews

JAKARTA – Bank Pembangunan Daerah (BPD) DKI Jakarta resmi mengganti identitas menjadi Bank Jakarta. Perubahan nama ini diumumkan bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun ke-498 Kota Jakarta, di Taman Literasi Martha Christina Tiahahu, Blok M, Jakarta Selatan, Minggu (22/6).

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menjelaskan bahwa perubahan nama dan identitas visual ini merupakan bagian dari langkah transformasi besar yang diambil untuk membawa Bank Jakarta ke jenjang yang lebih profesional dan kompetitif di masa depan.

“Kenapa Bank Jakarta ini warnanya oranye? Ini bagian dari komitmen saya untuk membesarkan Persija. Percuma bank-nya maju kalau Persijanya enggak menang,” ujar Pramono dalam sambutannya.

Baca Juga: Eks Dirut Bank DKI Terjerat Kasus Kredit Sritex, Manajemen Siap Beri Data ke Kejagung

Warna oranye dipilih karena erat kaitannya dengan kebesaran klub sepak bola ibu kota, Persija Jakarta, yang memiliki basis penggemar besar di wilayah tersebut. Lebih lanjut, Pramono mengatakan bahwa logo baru Bank Jakarta mengusung bentuk simbol api dari Monumen Nasional (Monas) yang didesain lebih modern. Tagline baru, Membangun Masa Depan, dipilih untuk menegaskan harapan agar bank ini dikelola secara profesional dan siap melantai di bursa saham (IPO) pada tahun 2026.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *