Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

15 Bank dan Nonbank Siap Implementasikan QRIS Tap, Bayar Cukup Tempelkan HP



loading…

QRIS Tap NFC akan semakin memudahkan dalam transaksi pembayaran digital. FOTO/dok.SINDOnews

JAKARTA – Bank Indonesia (BI) resmi meluncurkan fitur terbaru dalam sistem pembayaran digital, yaitu QRIS Tap, yang menggunakan teknologi Near Field Communication (NFC). Fitur ini memungkinkan transaksi pembayaran yang lebih cepat dan praktis hanya dengan menempelkan ponsel pada mesin pembaca.

Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI, Dicky Kartikoyono menjelaskan bahwa 15 PJP ini adalah yang paling siap saat ini, dan BI berharap lebih banyak lagi yang akan bergabung.

“Nah, untuk bisa catch up standarisasi, mereka harus siap. Nah, ini mereka semua, dugaan saya, sedang menyiapkan diri,” ujar Dicky dalam Taklimat Media BI, Jumat (14/3/2025).

“Ke depan, semua dari total 257 PJP bisa mengajukan perizinan untuk implementasi QRIS Tap, asalkan memenuhi standar yang ditetapkan,” tambahnya.

Sementara, Ketua Umum Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI), Santoso Liem menekankan pentingnya kesiapan PJP dalam menjalankan fitur ini, terutama dari sisi teknis dan keamanan. “Harus memastikan keamanannya. Kan keamanan kan banyak kan. Nah itu harus detect security-nya semuanya everything oke,” katanya.

Pihaknya akan terus mendorong ekspansi implementasi QRIS Tap ke seluruh PJP, dengan harapan semakin banyak yang dapat memberikan layanan ini. “Harapannya, semakin banyak yang mampu untuk bisa memberikan layanan QRIS Tap,” ungkap Santoso.

Dalam peluncuran tahap awal ini, BI mengumumkan 15 Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) yang telah siap mengimplementasikan QRIS Tap, terdiri dari bank dan lembaga keuangan nonbank:

1. BCA
2. BRI
3. BNI
4. Bank Mega
5. CIMB Niaga
6. Mandiri
7. GoPay
8. ShopeePay
9. Dana
10. Bank DKI
11. Permata Bank
12. Bank Sinarmas
13. Bank BPD Bali
14. Nobu Bank
15. Netzme

(nng)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *