Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Viral, Gerakan Wanita Mogok Seks Melanda AS usai Trump Menang Pilpres



loading…

Gerakan 4B, termasuk mogok seks melanda Amerika Serikat setelah Donald Trump terpilih kembali sebagai presiden. Foto/The Guardian

WASHINGTON – Gerakan wanita untuk “4B”, termasuk mogok seks, telah melanda Amerika Serikat (AS) setelah Donald Trump menang pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Gerakan 4B adalah gerakan protes feminis yang berasal dari Korea Selatan pada tahun 2019, dan kini viral di Amerika.

Kata-kata yang digunakan dalam gerakan 4B semua dimulai dari awalan “bi” yang dalam bahasa Korea berarti “tidak”.

Gerakan 4B menetapkan “empat tidak”, yakni tidak boleh berhubungan seks dengan laki-laki, tidak boleh melahirkan, tidak boleh berkencan dengan laki-laki, dan tidak boleh menikah dengan laki-laki.

Ribuan wanita AS meramaikan gerakan tersebut di media sosial, termasuk X, dengan mengunggah tentang partisipasi mereka dalam gerakan 4B.

Gerakan ini semakin populer sebagai reaksi terhadap mayoritas laki-laki yang memilih Trump dan dapat berdampak sosial-politik yang kuat.

Mogok seks, bagian dari gerakan 4B, sebelumnya juga melanda berbagai negara termasuk Kolombia, Kenya, Liberia, Italia, Filipina, Sudan Selatan, dan Togo.

Retorika Trump dan pengangkatan tiga hakim Mahkamah Agung, yang membatalkan Roe v. Wade pada bulan Juni 2022 yang menyebabkan larangan aborsi di seluruh negeri, telah membantu membuat para pendukung gerakan 4B di AS.

Mereka merasa bahwa ketidaksetaraan gender adalah masalah besar, dengan perempuan rata-rata dibayar 84 persen dari apa yang diterima laki-laki saat bekerja penuh waktu, sepanjang tahun, menurut Departemen Tenaga Kerja AS.

Trump juga menerima kritik ketika sebuah video muncul kembali yang memperlihatkan dirinya sedang mendiskusikan wanita, dengan mengatakan bahwa dia dapat “mencengkeram kemaluan mereka”, dalam sebuah wawancara Access Hollywood yang bocor dengan Billy Bush pada tahun 2005.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *