Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Vietnam Hendak Beli 24 Jet Tempur F-16 AS, Hubungan dengan Rusia Bisa Tamat dan China Bakal Marah



loading…

Vietnam dilaporkan akan membeli 24 jet tempur F-16 dari Amerika Serikat. Foto/Lockheed Martin

HANOI Vietnam dilaporkan akan membeli 24 jet tempur F-16 dari Amerika Serikat (AS), langkah yang dapat menandai perubahan dramatis dalam penyelarasan strategis Hanoi.

Langkah itu juga berpotensi mengakhiri kemitraan pertahanan yang telah berlangsung puluhan tahun dengan Rusia. Namun beberapa pakar berpendapat langkah tersebut mungkin lebih untuk menenangkan Washington dalam “perang tarif” daripada sekadar memperkuat kekuatan udara Vietnam.

Hanoi dilaporkan telah mencapai kesepakatan dengan Washington untuk mengakuisisi sedikitnya 24 unit F-16 dari Lockheed Martin, menurut media pertahanan yang berbasis di AS, 19FortyFive, yang mengutip sumber industri dan mantan pejabat pemerintah AS.

Jika dikonfirmasi, kesepakatan itu akan menjadi transaksi militer terbesar antara kedua negara hingga saat ini.

“Setelah negosiasi yang panjang, Vietnam kini siap menjadi pelanggan terbaru jet tempur F-16,” tulis media pertahanan tersebut.

“Tidak ada angka resmi yang diungkapkan, tetapi akuisisi itu diharapkan melibatkan tidak kurang dari 24 pesawat,” lanjut laporan itu.

Ian Storey, seorang peneliti senior di ISEAS–Yusof Ishak Institute yang berbasis di Singapura yang penelitiannya berfokus pada isu keamanan Asia Tenggara, mengatakan jika penjualan itu berlanjut, itu dapat menjadi panggung bagi Amerika untuk menjadi “mitra pertahanan paling substantif” Vietnam.

Storey mengatakan hal itu juga akan secara efektif mengakhiri hubungan pertahanan Rusia yang telah terjalin selama 70 tahun dengan Vietnam. Dia mencatat bahwa selama dekade terakhir, Moskow akan berubah “dari memainkan peran utama dalam kebijakan pertahanan Vietnam menjadi pemain kecil”.

Rusia adalah penyedia senjata terbesar bagi Vietnam hingga tahun 2022, yang mencakup sekitar 80 persen dari pembelian militer negara Asia Tenggara tersebut selama dua dekade sebelumnya, menurut Institut Penelitian Perdamaian Internasional Stockholm (SIPRI).



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *