Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Tunjukkan Komitmen Pengembangan Energi Terbarukan, Australia Gelontorkan Rp130 Miliar ke Indonesia



loading…

Kuasa Usaha Kedutaan Besar Australia Gita Kamath. Foto/australiaawardsindonesia

JAKARTA – Dana investasi berdampak (impact investment) unggulan Australia , Australian Development Investments (ADI), hari ini mengumumkan komitmen investasi sebesar USD8 juta atau Rp10 miliar untuk Dana Iklim dan Keberlanjutan milik perusahaan modal ventura Indonesia, AC Ventures.

Investasi tersebut akan ditanamkan di berbagai sektor seperti energi terbarukan, mobilitas kendaraan listrik, efisiensi energi, pengelolaan limbah dan ekonomi sirkular, serta pertanian cerdas iklim dengan tujuan mencapai pengurangan emisi CO2 sebesar 10 megaton.

Ini adalah investasi ADI pertama melalui KINETIK – Kemitraan Iklim, Energi Terbarukan, dan Infrastruktur Australia-Indonesia.

“Komitmen investasi Pemerintah Australia akan memungkinkan AC Ventures untuk mengidentifikasi, berinvestasi dan mendukung bisnis yang berada di garis depan transisi energi,” kata Kuasa Usaha Kedutaan Besar Australia Gita Kamath.

“Australia berkomitmen untuk berinvestasi melalui dana yang memberikan keuntungan finansial dan dampak iklim, gender, dan pembangunan yang terukur di Indonesia.”

“Kemitraan ini merupakan bukti dari semakin meningkatnya kesadaran akan pentingnya investasi yang berfokus pada iklim. Bersama-sama, kita dapat mendorong perubahan yang berarti dan berkontribusi pada masa depan yang lebih berkelanjutan,” kata Helen Wong, Managing Partner di ACVentures.

Pengumuman ini bertepatan dengan kunjungan delegasi investor Australia ke Indonesia yang mencakup investor jangka panjang Macquarie Group, ANZ Bank, dan Aspen Medical, ditambah beberapa investor di bidang perawatan kesehatan, logistik, infrastruktur, energi, pertambangan, dan sumber daya.

“Kami ingin melihat investor Australia memahami dan memanfaatkan berbagai peluang yang ada di Indonesia dan terdapat pintu masuk ke pasar yang beragam, termasuk dana ventura yang berfokus pada dampak seperti AC Ventures,” kata Jennifer Westacott, Australia’s Business Champion for Indonesia.

Perusahaan-perusahaan Australia telah berinvestasi lebih dari USD4,3 miliar di Indonesia selama satu dekade terakhir dan kini berinvestasi lebih dari USD500 juta per tahun.

(ahm)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *