Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Tentara India dan Pakistan Saling Tembak di Kashmir untuk Malam Kelima Berturut-turut



loading…

Tentara India dan Pakistan saling tembak di Kashmir untuk malam kelima berturut-turut. Perseteruan terbaru ini terjadi setelah 26 turis Hindu dibantai kelompok bersenjata di Kashmir pekan lalu. Foto/NDTV

NEW DELHI – Tentara India dan Pakistan saling tembak di Kashmir yang disengketakan untuk malam kelima berturut-turut.

Itu diumumkan militer New Delhi pada Selasa (29/4/2025), satu minggu sejak serangan teror kelompok bersenjata menewaskan 26 turis Hindu di Lembah Baisaran tersebut—tujuan wisata populer di wilayah Jammu dan Kashmir yang dijuluki sebagai “Mini Swiss”.

Militer India mengatakan tentaranya dan pasukan Pakistan saling tembak sepanjang malam di sepanjang Garis Kontrol (LoC), perbatasan de facto di Kashmir yang disengketakan, zona pos terdepan Himalaya yang dijaga ketat di dataran tinggi.

Tidak ada konfirmasi langsung dari Pakistan.

Hubungan antara kedua negara bersenjata nuklir itu memburuk setelah India menuduh Pakistan mendukung serangan teror yang menewaskan 26 turis Hindua pekan lalu.

Islamabad telah menolak tuduhan itu, dan tentara kedua negara sejak itu saling tembak di Kashmir, saling sindir diplomatik, mengusir warga negara satu sama lain, dan memerintahkan perbatasan ditutup.

India mengatakan bahwa pada Senin, “Tentara Pakistan menggunakan senjata ringan tanpa alasan yang jelas melintasi Garis Kontrol”.

Baku tembak itu terjadi di daerah yang berseberangan dengan distrik Kupwara dan Baramulla, serta di sektor Akhnoor.

Militer India, seperti dikutip AFP, mengatakan pasukannya telah menanggapi provokasi itu dengan cara yang terukur dan efektif. Tidak ada laporan korban jiwa.

New Delhi mengatakan Selasa adalah batas waktu bagi warga negara Pakistan untuk meninggalkan India.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *