Siapakah Ashley Biden? Putri Joe Biden Jarang Tampil di Publik yang Menikah dengan Orang Yahudi

WASHINGTON – Ashley Biden merupakan satu-satunya putri Presiden Joe Biden dan Jill Biden, namun meskipun ia adalah Putri Pertama, ia sering menghindar dari sorotan.

“Butuh waktu sekitar dua tahun untuk bisa berada di posisi ini,” katanya Elle pada tahun 2023.

“Saya melakukan pekerjaan saya seperti biasanya, tetapi mencari tahu peran sebagai Putri Pertama, dan bagaimana caranya bisakah saya menggunakannya dengan cara yang paling positif, ketika ini bukan tentang saya, ini tentang orang Amerika. Dan apa yang saya pelajari adalah, saya ingin menceritakan kisah orang lain—saya ingin mengangkat organisasi dan berbagi informasi ini.”

Tampil ke Publik pada Tahun Politik yang Kritis

Foto/AP

Namun tahun ini, dia lebih banyak tampil di depan umum, termasuk di Makan Malam Kenegaraan di Gedung Putih. Juni lalu, Ashley bergabung dengan ibunya, Jill, di pernikahan kerajaan Putra Mahkota Hussein dan Rajwa Al Saif. Dia dan ibunya tiba bergandengan tangan ke Istana Zahran, di mana mereka disambut oleh Raja Abdullah dan Ratu Rania sebelum upacara.

Sejak Kecil Tak Bangga Ayahnya Adalah Politikus

Dia lahir pada tanggal 8 Juni 1981, putri Joe dan Jill Biden. Dia memiliki kakak tiri Beau Biden dan Hunter Biden. Saat tumbuh dewasa, Ashley tidak menyadari ayahnya adalah seorang Senator.

“Keluargaku benar-benar menjaganya tetap membumi, jadi aku tidak mengetahuinya,” kata Ashley. “Saya tahu Ayah naik kereta dan berusaha memecahkan masalah dunia. Namun sebagai seorang gadis kecil, dia hanyalah Ayah.”

Dia bersekolah di Wilmington Friends School dan Universitas Tulane.
Dia bersekolah di SMA di Wilmington Friends School di Delaware, kemudian mendapatkan gelar sarjana di bidang antropologi budaya pada tahun 2003 dari Universitas Tulane.

Memilih Berkarier sebagai Pekerja Sosial

Foto/AP

Pada tahun 2010, ia lulus dari Fakultas Kebijakan dan Praktik Sosial Universitas Pennsylvania dengan gelar master dalam pekerjaan sosial. Awalnya, dia mengira ingin menjadi terapis, namun memutuskan untuk fokus pada kebijakan.

“Satu-satunya hal yang orang tua saya selalu katakan kepada saya adalah, ‘Ikuti hasratmu.’ Tidak pernah ada tekanan untuk terjun ke dunia militer, namun saya melihat ibu saya, seorang guru, dan ayah saya, yang bekerja pada isu-isu yang menjadi perhatian orang Amerika,” kata Ashley tentang kariernya, dilansir townandcountrymag.

Pada tahun 2019, dia meninggalkan pekerjaannya di Delaware Center for Justice untuk mengerjakan kampanye kepresidenan ayahnya. Dia saat ini sedang melamar gelar doktor dalam pekerjaan sosial klinis di Penn, dan suatu hari nanti, dia berharap bisa mengajar.

Menikah dengan Dokter Bedah Plastik Keturunan Yahudi

Ashley menikah dengan Howard Klein pada tahun 2012.

Mereka mengadakan pernikahan lintas agama Katolik-Yahudi. Dr Klein adalah seorang ahli THT dan ahli bedah plastik.

Media Israel, Haretz, pernah melaporkan kalau Ashley menikah dengan dokter Yahudi.

(ahm)