Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Rencana Trump untuk Ukraina bisa Bikin Uni Eropa Tekor Rp50.234 Triliun



loading…

Tentara Ukraina berperang melawan pasukan Rusia. Foto/anadolu

BRUSSEL – Uni Eropa (UE) menghadapi biaya tambahan sebesar USD3,1 triliun (Rp50.234 triliun) selama dekade berikutnya jika ingin mendukung Ukraina tanpa bantuan Amerika Serikat (AS).

Saat ini negara-negara anggota UE juga sedang disibukkan untuk membangun militer mereka sendiri, menurut peringatan ekonom Bloomberg.

Laporan tersebut menyusul peringatan terbaru dari Washington mengenai pemotongan dana untuk Kiev.

Presiden Donald Trump juga telah memperingatkan AS dapat memangkas pengeluaran NATO kecuali anggota Eropa setuju meningkatkan kontribusi mereka sendiri dari 2% menjadi 5% dari PDB.

Pada pertemuan dengan rekan-rekannya di NATO di Brussels pada hari Rabu, Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth menegaskan kembali peringatan ini.

Dia mengatakan anggota Eropa harus memikul beban untuk menyediakan “bagian yang sangat besar dari bantuan mematikan dan tidak mematikan di masa mendatang untuk Ukraina” dan “mengambil alih kepemilikan keamanan konvensional di benua itu.”

Dia mencatat AS tidak akan lagi “berfokus terutama pada keamanan Eropa” dan sebaliknya akan berupaya mengamankan perbatasannya sendiri.

Setelah pidato Hegseth, para ekonom Bloomberg mencoba menghitung berapa banyak negara Eropa harus mengeluarkan uang untuk mendukung Ukraina melalui potensi perundingan damai dengan Rusia dan rekonstruksi, serta perombakan militer mereka sendiri.

Mereka memperkirakan membangun kembali militer Ukraina dapat menghabiskan biaya sekitar USD175 miliar selama dekade berikutnya, tergantung pada realitas negara dan teritorialnya saat penyelesaian dengan Rusia tercapai.

Sebanyak USD30 miliar lainnya akan diperlukan untuk pasukan penjaga perdamaian berkekuatan 40.000 orang selama periode yang sama, menurut mereka.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *