Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Raja Saudi Salman Ikut Salat Id di Jeddah, MBS di Masjidilharam



loading…

Raja Arab Saudi Salman ikut Salat Id di Jeddah. Foto/SPA

RIYADH – Raja Salman dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman dari Arab Saudi memimpin salat Idul Fitri secara terpisah pada hari Minggu saat Kerajaan menandai berakhirnya bulan suci Ramadan.

Penjaga Dua Masjid Suci melaksanakan salat Idul Fitri di Istana Al-Salam di Jeddah. Raja Salman didampingi oleh beberapa pangeran dan pejabat senior, menurut Saudi Press Agency (SPA).

Secara terpisah, MBS juga memimpin salat Idul Fitri di Masjidil Haram. Ia ditemani oleh Perdana Menteri Lebanon Nawaf Salam, yang tiba di Kerajaan tersebut pada Minggu pagi.

Pengadilan Kerajaan Saudi mengumumkan pada hari Sabtu bahwa hari pertama Idul Fitri di Kerajaan tersebut akan dirayakan pada hari Minggu.

Warga Arab Saudi akan menikmati libur Idul Fitri selama empat hari, berakhir pada Rabu, 2 April, dan kembali bekerja pada Kamis, 3 April.

Sebelumnya, Idul Fitri akan jatuh pada Minggu, 30 Maret 2025, setelah Pengadilan Kerajaan Saudi mengumumkan setelah bulan sabit terlihat di observatorium Sudair dan Tamir.

Baca Juga: Perang Houti Berkobar di Bulan Suci

UEA dan Qatar juga telah mengonfirmasi hari Minggu sebagai hari pertama Idul Fitri, yang menandai berakhirnya Ramadan.

Sementara itu, Oman dan Iran mengatakan bahwa Idul Fitri akan dimulai pada hari Senin, 31 Maret 2025.

Komite pengamatan memulai proses pengamatan bulan sabit saat matahari terbenam di Arab Saudi.

Kepala astronom Abdullah al-Khudairi di Observatorium Sudair mengatakan, “Matahari terbenam hari ini, Sabtu, di lokasi Observatorium Sudair adalah pukul 18.12 (waktu Saudi), dan bulan sabit akan terbenam 8 menit kemudian.”

Waktu Idul Fitri ditentukan oleh penampakan bulan sabit, sesuai dengan kalender lunar Islam.

(ahm)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *