Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

PM Netanyahu Klaim Berhasil Bunuh Panglima Perang Hamas Mohammed Sinwar



loading…

PM Israel Benjamin Netanyahu mengklaim pasukannya berhasil membunuh panglima perang Hamas Mohammed Sinwar. Foto/IDF

GAZA – Panglima Perang Hamas di Gaza Mohammed Sinwar telah dibunuh. Itu diungkapkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Sinwar adalah salah satu orang yang paling dicari di Israel dan adik dari mantan pemimpin kelompok militan itu Yahya Sinwar, yang tewas dalam baku tembak dengan pasukan Israel tahun lalu.

Berbicara di hadapan parlemen pada hari Rabu, Netanyahu memasukkan Mohammed Sinwar dalam daftar pemimpin Hamas yang tewas dalam serangan Israel.

Perkembangan itu terjadi setelah satu orang tewas dan 48 lainnya terluka setelah kerumunan orang membanjiri pusat bantuan di Gaza.

Mohammed Sinwar merupakan saudara dari Yahya Sinwar yang mendalangi serangan Oktober 2023 terhadap Israel dan mengambil alih sebagai pemimpin keseluruhan kelompok tersebut setelah Israel membunuh pendahulunya Ismail Haniyeh di Iran.

Sebelumnya, Times of Israel melaporkan, serangan yang menargetkan dan mungkin melenyapkan pemimpin Hamas Mohammed Sinwar di Gaza awal bulan ini dimungkinkan ketika pemimpin Hamas itu membuat kesalahan langka dengan bergerak tanpa “sabuk sandera” pertahanan yang melindunginya.

Channel 12 menayangkan rincian baru tentang serangan besar-besaran terhadap Mohammed Sinwar dan pejabat tinggi Hamas lainnya di terowongan Khan Younis pada tanggal 13 Mei yang saat ini diyakini telah menewaskan Sinwar, komandan de facto Hamas di Gaza, menyusul pembunuhan saudaranya Yahya oleh Israel pada bulan Oktober lalu.

Jaringan tersebut mengatakan Mohammed Sinwar hampir selalu dikelilingi oleh para sandera selama perang, karena para pemimpin Hamas menyadari bahwa ini merupakan pencegah yang kuat terhadap upaya pembunuhan Israel. Dan memang, Channel 12 mengatakan intelijen Israel telah lama melacak Sinwar tetapi berulang kali mengesampingkan kemungkinan serangan terhadapnya ketika diberi kesempatan karena kekhawatiran adanya sandera di sekitarnya.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *