loading…
Para menteri Israel serukan pembunuhan Presiden Suriah Ahmed Al-Sharaa, geng elite Suriah merespons dengan menjanjikan sungai darah. Foto/Palestine Chronicle
Geng Red Bands, yang dilaporkan bagian dari tentara Suriah, menyampaikan peringatan tersebut kepada Israel dalam bahasa Arab dan Ibrani.
Peringatan itu juga muncul setelah serangan udara Israel pada hari Rabu menargetkan sekitar istana presiden di Gunung Qasioun, pinggiran Damaskus.
Baca Juga: Menteri Israel Serukan Presiden Suriah Ahmed Al-Sharaa Dibunuh: Dia Teroris!
Pesawat-pesawat tempur Israel melancarkan empat serangan udara yang menargetkan gedung Staf Umum Militer Suriah di Lapangan Umayyah di Ibu Kota Suriah, Damaskus, dan menghancurkan gedung tersebut sepenuhnya.
Sebelumnya pada hari yang sama, pesawat nirawak Israel melancarkan dua serangan terhadap gedung tersebut.
Militer Israel menginvasi Suriah dengan dalih membela kelompok Druze yang terlibat perang saudara dengan suku Badui di kota Sweida selama beberapa hari dan menewaskan ratusan orang. Pasukan pemerintah Suriah memasuki kota tersebut untuk intervensi, namun ditentang militer Israel.
Channel 12 Israel melaporkan bahwa Angkatan Darat Zionis sedang bersiap untuk pertempuran selama beberapa hari di Suriah, di mana pesawat tanpa awak dan pesawat tempur sedang direlokasi untuk mempersiapkan serangan tersebut.
Menurut laporan media tersebut, Divisi ke-98 Angkatan Darat Israel telah dipersiapkan untuk kemungkinan pemindahan dari Gaza ke Suriah.