Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Mengejutkan! Ini 5 Sekutu Amerika Serikat yang Dukung ICC Adili Benjamin Netanyahu



loading…

Banyak sekutu AS menginginkan ICC mengadili PM Israel Benjamin Netanyahu. Foto/X/@IvankaNews_

LONDON – Terdapat sederet nama sekutu Amerika Serikat yang dukung ICC adili Benjamin Netanyahu. Salah satunya adalah Kanada.

Diketahui, Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) sebelumnya mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu dan eks Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kemanusiaan di Gaza.

Sebagai informasi, Israel telah melakukan genosida di Jalur Gaza menyusul konflik berkepanjangan dengan Hamas sejak Oktober tahun lalu. Menurut perkiraan, konflik terkait setidaknya sudah menewaskan lebih dari 44.000 orang yang sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak.

Keputusan ICC tersebut membuat Amerika Serikat selaku sekutu utama Israel meradang. Tak hanya mengecam ICC, mereka juga mengancam para sekutunya jika menuruti keinginan lembaga tersebut.

Sebagaimana diketahui, memang ada beberapa sekutu AS yang mengindikasikan mendukung keputusan ICC atas penangkapan Netanyahu. Berikut ini beberapa di antaranya.

Sekutu Amerika Serikat yang Dukung ICC Adili Netanyahu

1. Kanada

Pertama, ada Kanada. Menyikapi penetapan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) tentang Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Ottawa langsung menyampaikan sikapnya.

Mengutip Anadolu, Kanada menegaskan dukungan dan kepatuhannya terhadap surat perintah penangkapan ICC untuk Netanyahu dan mantan menteri pertahanan Yoav Gallant. Hal ini disampaikan langsung oleh Perdana Menteri Justin Trudeau.

“Pertama-tama, seperti yang selalu dikatakan Kanada, sangat penting bagi semua orang untuk mematuhi hukum internasional. Ini adalah sesuatu yang telah kami serukan sejak awal konflik,” ucap Justin Trudeau kepada kepada wartawan di wilayah Toronto, dikutip Senin (25/11).

Lebih jauh, Trudeau menyinggung status Kanada sebagai salah satu anggota pendiri ICC. Ia memandang dengan mematuhi perintah atau keputusan ICC, mereka sudah ikut mendukung hukum internasional.

2. Italia

Italia dikenal sebagai salah satu sekutu tak tergoyahkan dari Amerika Serikat. Menyikapi perintah penangkapan Netanyahu dari ICC, Menteri Pertahanan Guido Crosetto sebelumnya menyebut bahwa meski pihaknya tidak boleh membandingkan Netanyahu dan Gallant dengan Hamas, pihaknya harus mematuhi perintah, sehingga harus menangkap keduanya apabila masuk Italia.

Pada sisi lain, Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni mengatakan bahwa negara-negara G7 akan membahas keputusan bersama. Ia juga memberi komentar akan menyelidiki lebih dalam keputusan ICC dan menunggu agenda pertemuan menteri luar negeri G7 di Fiuggi, dekat Roma, pekan ini.

3. Prancis

Sementara ini, Prancis telah mengindikasikan bahwa mereka akan menghormati putusan ICC terkait status Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant. Artinya, mereka mungkin akan menangkap orang-orang tersebut jika datang ke wilayahnya.

Anadolu melaporkan bahwa Menteri Luar Negeri Prancis, Jean-Noel Barrot, mengatakan pihaknya akan menerapkan hukum internasional terkait dengan surat perintah penangkapan ICC terhadap Benjamin Netanyahu.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *