Kekuasaan Bashar Al Assad Terancam Tumbang, Pemberontak Kurdi Terus Berekspansi



loading…

Pemberontak Kurdi terus menguasai banyak kota dan mengalahkan pasukan Presiden Bashar Al Assad. Foto/X/@karduk00

DAMASKUS – Pasukan Demokratik Suriah (SDF), koalisi militer yang didukung AS yang didominasi oleh kelompok Kurdi, telah merebut kota Deir ez-Zor di Suriah timur.

Dua sumber keamanan yang berbasis di Suriah timur dilaporkan mengatakan SDF telah menguasai penuh kota tersebut pada Jumat sore.

Pasukan SDF juga dilaporkan menguasai beberapa lingkungan di Aleppo yang dikepung oleh pemberontak Islam.

Aktivis dari media lokal yang memiliki kontak di kota tersebut mengatakan kepada Reuters bahwa pasukan pemerintah Suriah dan pejuang Irak yang didukung oleh Iran telah mundur dari Deir ez-Zor sebelum SDF menyerbu masuk.

SDF dilaporkan juga bergerak maju menuju kota Albukamal di Suriah, menurut sumber keamanan Irak, yang mencatat bahwa kota perbatasan tersebut dapat direbut dalam waktu 24 jam ke depan.

Kemajuan SDF menyusul serangan mendadak minggu lalu oleh pasukan militan di Suriah, yang dipimpin oleh kelompok teroris Hayat Tahrir-al-Sham (HTS), yang sebelumnya dikenal sebagai Jabhat al-Nusra. Para pemberontak telah memukul mundur pasukan pemerintah dan merebut sebagian besar wilayah di Aleppo dan Idlib serta mengepung kota utama Hama pada hari Kamis. Mereka bergerak maju menuju kota terbesar ketiga di Suriah, Homs, menurut laporan media pada hari Jumat.

Panglima SDF, Mazloum Abdi, dilaporkan mengatakan pada hari Jumat bahwa mereka telah berhubungan dengan HTS.

“Kami memiliki kontak dengan Tahrir al-Sham melalui banyak saluran, biasanya terkait perlindungan rakyat kami di Aleppo. Rupanya, kami tidak pernah bentrok dengan mereka,” kata Abdi kepada wartawan dalam konferensi pers pada hari Jumat, sebagaimana dikutip oleh Rudaw Media Network.

Baca Juga: Tabiat Ingkar Janji Zionis untuk Memperdaya Hizbullah

Koalisi besar pasukan milisi Kurdi dan Arab, yang dibentuk pada tahun 2015, SDF telah memerangi teroris ISIS, merebut wilayah yang dikuasai ISIS di Suriah timur.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *