loading…
Drone mata-mata sebesar serangga telah dikembangkan di Israel dan AS. Foto/bugbot.wordpress.com
Menurut platform tersebut, Israel memanfaatkan waktu buka puasa dan sahur serta larut malam untuk menanam dan mengoperasikan drone ini.
Situs berita Hebrew Walla melaporkan tentara pendudukan Israel menjatuhkan perangkat mata-mata seukuran serangga dari drone kecil untuk mendeteksi lokasi tawanan Israel di Gaza.
Situs tersebut mengatakan Israel baru-baru ini meningkatkan upaya intelijennya di Jalur Gaza dalam skala yang belum pernah terjadi sebelumnya, untuk mengumpulkan informasi tentang keberadaan para tawanan.
Dalam konteks yang sama, saluran berbahasa Ibrani Kan melaporkan Israel menggunakan pesawat nirawak, beberapa dilengkapi dengan kamera dan yang lainnya dengan perangkat penyadapan seukuran cacing.
Saluran tersebut mengatakan perangkat tersebut ditempatkan di dalam tas dan dijatuhkan di area terbuka, kuburan, atau di dalam lingkungan permukiman di Gaza.
Platform keamanan Al-Hares menghimbau warga Palestina di Jalur Gaza untuk selalu waspada dan berhati-hati, serta secara berkala menyisir atap rumah, gedung, dan tenda, serta menahan diri dari membahas masalah militer atau keamanan di area yang tidak aman.
Dia menambahkan, apabila ditemukan benda mencurigakan, warga harus menjauhinya, tidak boleh berbicara di dekat benda tersebut, dan segera melaporkannya ke tim keamanan.
(sya)
