loading…
Israel gempur Yaman dengan serangan paling dahsyat pada hari Minggu. Puluhan pesawat Israel dikerahkan, termasuk jet tempur F-15. Foto/Anadolu
Sumber militer Zionis mengatakan kepada The Jerusalem Post bahwa serangan kemarin bahkan melebihi serangan besar-besaran di Hodeidah pada Juli lalu yang melibatkan jet tempur siluman F-35.
Puluhan pesawat, termasuk jet tempur F-15I, dikerahkan dalam operasi militer Zionis kemarin, menyerang sejauh 1.800 kilometer dari wilayah Israel ke Yaman.
Militer Zionis berdalih serangan besar-besaran tersebut sebagai balasan setelah Houthi menembakkan tiga rudal balistik ke wilayah Tel Aviv dan Israel tengah dalam beberapa hari terakhir, termasuk serangan pada Sabtu lalu.
Kementerian Kesehatan Houthi mengatakan serangan Zionis mengakibatkan kematian empat milisi dan melukai 29 orang lainnya.
Menurut laporan Al Mayadeen dan dikonfirmasi oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF), target serangan Zionis di Yaman adalah cadangan minyak di Ras Issa dan juga pelabuhan Hodeidah.
Target tambahan termasuk pembangkit listrik dan pelabuhan laut, yang menurut IDF, digunakan Houthi untuk mentransfer senjata Iran ke wilayah tersebut, selain pasokan militer dan minyak.
“Agresi Israel menargetkan kota Hodeidah,” tulis media milik Houthi, Al Masirah.
IDF mencatat bahwa Houthi telah bekerja sama dengan milisi Irak, yang merupakan proksi Iran, untuk menyerang Israel.