Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Houthi Tembakkan Rudal ke Pangkalan Militer Israel, Sirene Zionis Meraung-raung



loading…

Serangan rudal dari Houthi Yaman ke pangkalan militer Israel memicu kebakaran di dekat Yerusalem, Senin (11/11/2024). Foto/via Times of Israel

TEL AVIV – Kelompok Houthi Yaman telah menembakkan rudal ke Israel yang memicu kebakaran di dekat Yerusalem pada Senin.
Kelompok itu mengeklaim serangan rudalnya menargetkan pangkalan militer Nahal Sorek.

“Operasi militer menargetkan pangkalan militer Nahal Sorek di tenggara Jaffa. Serangan itu akurat dan menyebabkan kebakaran,” kata kelompok milisi sekutu Iran tersebut, seperti dikutip AFP, Selasa (12/11/2024).

Di sisi lain, kantor berita televisi yang dioperasikan oleh Houthi melaporkan pasukan Amerika Serikat (AS) dan Inggris melancarkan serangkaian serangan udara yang menargetkan provinsi Amran dan Saada di Yaman.

Militer Israel mengatakan kepada AFP bahwa sebuah proyektil dari Yaman dicegat di wilayah Bet Shemesh di sebelah barat Yerusalem, dan puing-puing dari intersepsi itu menyebabkan kebakaran.

Serangan misil Houthi juga memicu sirene meraung-raung di sejumlah wilayah di negara Yahudi tersebut.

“Setelah sirene berbunyi di wilayah Shfelat Yehuda, Yehuda, dan Lakhish di Israel tengah, IAF (Angkatan Udara Israel) mencegat satu proyektil yang mendekati Israel dari arah Yaman,” kata militer Israel.

“Proyektil itu tidak melintasi wilayah Israel. Sirene dibunyikan sesuai dengan protokol,” imbuhnya.

Sementara itu, kelompok Perlawanan Islam di Irak—yang juga sekutu Iran—mengeklaim telah melakukan empat serangan pesawat nirawak terhadap target vital di Israel pada hari Senin, tetapi tidak mengungkapkan rincian tentang target tersebut.

Serangan-serangan tersebut kembali meningkatkan ketegangan di Timur Tengah. Uni Emirat Arab telah meminta para pemimpin dunia untuk fokus pada perlindungan warga sipil dan berupaya untuk meredakan ketegangan di tengah konflik Timur Tengah yang sedang berlangsung.

Diplomat senior Emirat Anwar Gargash berbicara pada hari Senin di Debat Strategis Abu Dhabi, menyoroti perlunya “tangan yang teguh” untuk mengatasi kompleksitas wilayah tersebut.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *