Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Hamas Ungkap Israel Tidak Serius dalam Negosiasi Gencatan Senjata Gaza



loading…

Pejabat senior Hamas Osama Hamdan. Foto/irna

GAZA – Kelompok Perlawanan Palestina, Hamas, mengatakan pada hari Jumat (1/11/2024) bahwa Israel tidak menganggap serius negosiasi gencatan senjata Gaza.

Berbicara kepada saluran TV Al-Aqsa yang dikelola Hamas, pejabat senior Hamas, Osama Hamdan, mengatakan, “Israel tidak menawarkan proposal yang tulus dan jelas tidak serius dalam negosiasi (gencatan senjata).”

“Setiap proposal yang diajukan kepada kami (Hamas) yang memenuhi tuntutan rakyat kami, mengakhiri penderitaan mereka dan sepenuhnya menghentikan agresi Israel, tidak untuk sementara, kami akan melanjutkannya tanpa ragu-ragu,” ujar Hamdan.

Dia menambahkan Israel tidak dapat mematahkan Perlawanan Palestina meskipun perang telah berlangsung selama setahun di daerah kantong itu.

Israel telah menewaskan lebih dari 43.000 orang di Gaza dan membuatnya tidak dapat dihuni sejak serangan Hamas pada 7 Oktober 2023.

Upaya yang dipimpin oleh Amerika Serikat (AS), Mesir, dan Qatar untuk gencatan senjata permanen sejauh ini gagal, terutama karena penolakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk menghentikan perang.

Kelompok Perlawanan mengatakan tidak akan menerima usulan gencatan senjata apa pun yang tidak mencakup penarikan penuh Israel dari Gaza dan penghentian total permusuhan.

Delegasi Israel kembali dari Doha pekan ini, dengan kantor Perdana Menteri mengatakan diskusi antara mediator dan Hamas akan terus berlanjut dalam beberapa hari mendatang untuk “mengevaluasi kelayakan pembicaraan dan upaya berkelanjutan untuk memajukan kesepakatan.”

(sya)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *