Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Hamas Kecam Pernyataan Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas soal Tawanan Gaza



loading…

Pejuang Hamas berada di terowongan di Gaza. Foto/irna

GAZA – Hamas mengecam pernyataan yang dibuat Presiden Otoritas Palestina (PA) Mahmoud Abbas yang mendesak kelompok pejuang Palestina di Gaza membebaskan tawanan Israel dan meletakkan senjata.

Pejabat senior Hamas Basem Naim mengatakan pada hari Kamis (24/4/2025) bahwa pernyataan Abbas yang dibuat sehari sebelumnya adalah “penghinaan”.

“Abbas berulang kali dan secara mencurigakan menyalahkan kejahatan pendudukan dan agresi yang sedang berlangsung pada rakyat kami,” tegas Naim.

Abbas pada hari Rabu mendesak Hamas membebaskan semua tawanan, dengan mengatakan menahan mereka memberi Israel “alasan” untuk menyerang Gaza.

“Hamas telah memberikan pendudukan kriminal alasan untuk melakukan kejahatannya di Jalur Gaza, yang paling menonjol adalah menahan sandera,” ujar Abbas pada pertemuan di Ramallah, kantor pusat PA di Tepi Barat yang diduduki Israel.

“Saya yang membayar harganya, rakyat kami yang membayar harganya, bukan Israel. Saudaraku, serahkan saja mereka,” papar Abbas.

“Setiap hari ada kematian,” ujar Abbas.

“Kalian anak-anak jalang, serahkan apa yang kalian miliki dan keluarkan kami dari cobaan ini,” ungkap Abbas, melontarkan hinaan kasar dalam bahasa Arab kepada Hamas.

Perpecahan Panjang

Telah terjadi perpecahan politik dan ideologis yang mendalam antara partai Fatah pimpinan Abbas dan Hamas selama hampir 20 tahun.

Abbas dan PA sering menuduh Hamas merusak persatuan Palestina, sementara Hamas mengkritik Fatah karena bekerja sama dengan Israel dan menindak tegas perbedaan pendapat di Tepi Barat.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *