Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Erdogan Sebut Suriah Akan Memiliki Realita Baru



loading…

Suriah akan memiliki realita baru karena tumbangnya rezim Bashar Al Assad. Foto/X/@MarioNawfal

DAMASKUS – Presiden Turki Tayyip Erdogan mengatakan bahwa ada sekarang menjadi kenyataan baru di negara tetangga Suriah .

Suriah merupakan tempat Turki telah lama mendukung pasukan oposisi dan melakukan serangan terhadap pasukan Kurdi yang dianggapnya sebagai teroris.

Ia berbicara saat pemberontak Suriah memasuki pinggiran kota Homs, kata sumber, membuka jalan menuju Damaskus dalam gerak maju kilat saat garis depan runtuh dan pasukan pemerintah bertempur untuk menyelamatkan pemerintahan Presiden Bashar al-Assad selama 24 tahun.

“Sekarang ada kenyataan baru di Suriah, secara politik dan diplomatik. Dan Suriah adalah milik warga Suriah dengan semua elemen etnis, sektarian, dan agamanya,” kata Erdogan dalam pidatonya di kota Gaziantep, Turki selatanm dilansir Middle East Monitor.

“Rakyat Suriah adalah orang-orang yang akan menentukan masa depan negara mereka sendiri.”

Ankara selama bertahun-tahun mendukung pasukan oposisi Suriah yang ingin menggulingkan Assad yang didukung Iran dan Rusia.

“Sebagai Turki, keinginan kami adalah agar tetangga kami Suriah segera mendapatkan kembali kedamaian, stabilitas, dan ketenangan yang telah dirindukannya selama 13 tahun,” tambahnya.

Ia menambahkan bahwa cara terbaik bagi kawasan ini untuk menangani situasi ini adalah dengan melibatkan “para aktor yang bertanggung jawab dan seluruh organisasi internasional” untuk mendukung upaya menjaga integritas teritorial Suriah.

(ahm)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *