Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Drama Perseteruan Klan Miliarder Kwek Guncang Singapura, Berikut 3 Faktanya



loading…

Drama klan miliarder Kwek Leng Beng mengguncang Singapura. Foto/X/@REagentJOCO

SINGAPURA – Keluarga Kwek, salah satu dinasti bisnis terkaya di Singapura , kembali menjadi berita utama — dan bukan karena memecahkan rekor real estat.

Perseteruan mereka yang telah lama membara di ruang rapat City Developments Ltd. (CDL) telah berkobar secara spektakuler, menunjukkan bahwa bahkan miliarder tidak selalu dapat mempertahankannya dalam keluarga.

CDL — alias “CityDev” — adalah bintang real estat Singapura.

Perusahaan yang didirikan pada tahun 1963 ini adalah salah satu raksasa real estat terbesar dan terberani di negara-kota tersebut, dengan kepentingan di luar negara pulau kecil tersebut.

CityDev telah membangun segalanya — mal, kondominium, hotel, dan pembangunan multiguna besar yang telah membentuk cakrawala kota.

Sekarang, konflik ruang rapat telah mengguncang pengembang bernilai miliaran dolar tersebut.

Bulan lalu, kepala keluarga dan ketua eksekutif CityDev Kwek Leng Beng, 84, mencabut gugatan terhadap putranya, Sherman Kwek, CEO CDL saat ini, dalam upaya untuk menyembuhkan luka lama, menurut media lokal.

Untuk sesaat, kedamaian tampak telah kembali.

Peringatan spoiler: Itu tidak bertahan lama.

Menurut Bloomberg, ketegangan telah memanas di balik layar selama berbulan-bulan di CDL, salah satu pengembang properti terdaftar terbesar di Singapura.

Drama Perseteruan Klan Miliarder Kwek Guncang Singapura, Berikut 3 Faktanya

1. Ada Kudeta

Tuduhan “kudeta” ruang rapat yang dilakukan oleh Sherman dan sekutunya, South China Morning Post melaporkan.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *