Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Diisukan Koma, Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Khamenei Muncul



loading…

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei (kanan) muncul menemui seorang dubes Iran di kantornya di tengah rumor yang menyebut dirinya dalam keadaan koma. Foto/X @Khamenei_fa

TEHERAN – Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei muncul menemui seorang duta besar (dubes) negaranya di tengah ramainya isu yang menyebut dirinya dalam keadaan koma.

Isu itu membuncah di media sosial, dipicu oleh laporan New York Times pada Oktober yang menyebut pemimpin Iran itu sakit parah dan mencalonkan putranya; Mojtaba Khamenei (58) sebagai penggantinya.

Akun X milik Khamenei mengunggah foto yang menunjukkan pemimpin Iran itu berbicara dengan Duta Besar Iran untuk Lebanon Mojtaba Amani di kantornya pada hari Minggu. Unggahan itu diduga sebagai respons bantahan atas isu negatif tentang Khamenei.

“Ayatollah Khamenei, pemimpin Revolusi Islam, bertemu dan berbicara dengan Mojtaba Amani, duta besar veteran Republik Islam Iran untuk Lebanon, pada siang hari ini, di sela-sela pertemuan hariannya,” tulis akun @Khamenei_fa dalam bahasa Persia, yang dikutip NDTV, Senin (18/11/2024).

Dubes Amani termasuk di antara hampir 3.000 orang yang terluka ketika ribuan pager dan walkie-talkie yang digunakan oleh kelompok Hizbullah meledak serentak di Lebanon pada bulan September.

Setidaknya 39 orang juga tewas dalam serangan “bom pager” itu, yang menurut Iran dan Hizbullah dilakukan oleh Israel.

Amani menyampaikan laporan tentang status kesehatan terbarunya kepadanya, menurut pernyataan resmi diplomat tersebut.

Bulan lalu, Khamenei menyampaikan khotbah pertamanya dalam lima tahun setelah Iran meluncurkan 180 rudal yang menargetkan infrastruktur penting di Israel.

Dia mengatakan Israel tidak akan bertahan lama. Dalam khotbah langkanya pada 5 Oktober, dia menegaskan dukungan untuk kelompok perlawanan Palestina dan Lebanon dalam melawan Zionis Israel.

Berkhotbah di hadapan puluhan ribu pendukung di sebuah masjid di Teheran, Khamenei membenarkan serangan rudal Iran terhadap Israel sebagai “layanan publik”.

Sambil memegang senjata saat berkhotbah, pemimpin Iran itu menyatakan bahwa Israel tidak akan menang melawan Hamas atau pun Hizbullah.

Iran selama ini gencar mendukung Hamas dan Hizbullah, yang terlibat dalam pertempuran dengan pasukan Israel di garis depan selatan dan utara.

(mas)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *