Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Daftar Anggota BRICS setelah Indonesia Resmi Masuk, Siapa Saja?



loading…

Ilustrasi negara-negara anggota BRICS. Foto/tasnim

JAKARTA – Indonesia telah resmi menjadi anggota baru BRICS. Status tersebut sebelumnya diumumkan pemerintah Brasil selaku ketua organisasi tahun ini pada Senin (6/1/2025).

Diberitakan Reuters, Selasa (7/1), Brasil menyebut negara-negara anggota BRICS sudah menyetujui masuknya Indonesia secara konsensus sebagai bagian dari dorongan perluasan kala konferensi tingkat tinggi (KTT) BRICS pada 2023 di Johannesburg.

“Indonesia berbagi dukungan dengan anggota kelompok lainnya mendukung untuk reformasi lembaga tata kelola global, dan berkontribusi positif terhadap pendalaman kerja sama di Global South,” demikian pernyataan pemerintah Brasil, seperti dikutip Reuters.

Daftar Anggota BRICS setelah Indonesia Masuk

Sebelumnya, perlu diketahui BRICS merupakan kelompok ekonomi dunia yang beranggotakan sejumlah negara.

Adapun namanya sendiri adalah akronim dari lima negara anggotanya yang paling awal, yakni Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan.

Seiring waktu, kelompok ini terus berkembang dan mendapat perhatian sebagai salah satu kandidat penantang kelompok ekonomi negara Barat.

Pada pertemuan puncak BRICS 2023 di Afrika Selatan, blok itu membuka perekrutan bagi negara-negara baru yang hendak bergabung.

Saat itu, BRICS secara terbuka mengundang sekitar enam negara untuk menjadi anggota baru. Masing-masing adalah Argentina, Mesir, Ethiopia, Iran, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab.

Namun, tidak semuanya menerima undangan tersebut. Di satu sisi, Argentina menolak bergabung karena alasan tertentu, sementara Arab Saudi masih ragu-ragu untuk masuk ke BRICS.

Nah, Indonesia sendiri yang dikatakan sudah resmi masuk akan menjadi anggota kesepuluh BRICS.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *