loading…
Riset World Population Review sebut rata-rata orang Indonesia kehilangan keperawanan pada usia 23,6 tahun. Foto/Ilustrasi dari The Cut/Brendan Hunt
Seksualitas masih menjadi topik yang sensitif, meskipun orang-orang lebih banyak membicarakannya daripada sebelumnya. Satu area yang masih relatif sensitif adalah gagasan kehilangan keperawanan.
Ada anggapan bahwa seseorang dianggap perawan atau perjaka jika belum pernah berhubungan seks, dan kehilangan keperawanan atau keperjakaan jika sudah berhubungan seks dengan orang lain.
Di sisi lain, ada beberapa perdebatan mengenai apa sebenarnya artinya ini. Dalam riset tersebut, beberapa orang percaya bahwa seseorang tidak kehilangan keperawanan kecuali jika melakukan hubungan seks vaginal atau anal.
Orang lain percaya bahwa seseorang kehilangan keperawanan jika telah melakukan seks oral pada orang lain. Oleh karena itu, mungkin agak sulit untuk mengetahui usia berapa kebanyakan orang kehilangan keperawanan mereka karena definisinya dapat bervariasi dari satu tempat ke tempat lain.
Di Negara Mana Orang Termuda Kehilangan Keperawanan?
Negara-negara Skandinavia adalah tempat di mana orang cenderung kehilangan keperawanan mereka pada usia yang relatif muda.
Misalnya, orang yang tinggal di Denmark, Swedia, Norwegia, dan Finlandia diyakini kehilangan keperawanan mereka pada usia 16 tahun.
Di Islandia, yang tidak jauh dari negara-negara Skandinavia, diyakini bahwa anak-anak di sana kehilangan keperawanan mereka pada usia sekitar 15 tahun.
Sulit untuk memverifikasi angka-angka ini, tetapi ada survei yang telah dilakukan yang menemukan hasil yang relatif konsisten.