loading…
Paus Robert Prevost muncul di balkon Vatikan. Foto/the independent
Satu kain perca kepausan dibentangkan dan disampirkan di tepi balkon saat para kardinal berkumpul di sisi kiri dan kanan balkon, sambil memandang ke arah kerumunan di Lapangan Santo Petrus.
Kerumunan bersorak dan mulai bernyanyi setelah mendengar pengumuman bahwa Kardinal Robert Francis Prevost telah terpilih sebagai paus baru.
Jumlah pengunjung di Lapangan Santo Petrus terus meningkat menjadi lebih dari 40.000 orang, menurut polisi.
Arus orang menuju lapangan meningkat secara signifikan setelah asap putih muncul, dan masih terus bertambah.
Ribuan orang segera meneriakkan “viva il papa”, yang berarti “hidup Paus” dalam bahasa Italia, setelah asap putih muncul.
Musik terus dimainkan oleh band yang sekarang berdiri di bawah balkon di Lapangan Santo Petrus dengan orang-orang bertepuk tangan.
Para pengunjung melihat marching band berpakaian biru tua memainkan musik sambil berjalan di antara kerumunan orang di Vatikan.
Berjalan di samping mereka adalah Garda Swiss, mengenakan seragam bergaris biru dan kuning.
Orang-orang di kerumunan bertepuk tangan dan mengangkat ponsel untuk mengabadikan pemandangan itu.
“Fakta bahwa para kardinal hanya memerlukan empat putaran pemungutan suara untuk memilih paus baru dan asap putih yang keluar dari cerobong asap Kapel Sistina setelah pemungutan suara selama sehari merupakan tanda yang jelas tentang persatuan Gereja,” ungkap Kardinal Italia Giuseppe Versaldi di kantor pers Vatikan.
Paus baru dipilih bahkan lebih cepat daripada pendahulunya, Fransiskus.
(sya)
