Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Banjir Bandang Mengerikan Tewaskan 158 Orang di Spanyol, Pemerintah Dikecam karena Lamban



loading…

Jumlah korban tewas akibat banjir bandang mengerikan di Spanyol melonjak menjadi 158 orang. Pemerintah Spanyol dikecam karena bertindak lambat. Foto/Screengrab video Global News

VALENCIA – Jumlah korban tewas akibat banjir bandang mengerikan di Spanyol timur meningkat menjadi 158 orang pada hari Kamis.

Jumlah tersebut kemungkinan masih bisa bertambah karena tim penyelamat masih mencari korban yang hilang. Banjir bandang ini dianggap sebagai bencana badai terburuk di Eropa dalam lebih dari lima dekade.

“Totalnya ada 158 orang, ditambah puluhan orang hilang,” kata Angel Victor Torres, menteri yang bertanggung jawab atas kerja sama dengan daerah-daerah di Spanyol, dalam konferensi pers, yang dilansir Reuters, Jumat (1/11/2024).

Intensitas hujan yang turun dalam delapan jam setara dengan hujan setahun mulai mengguyur beberapa bagian wilayah Valencia sejak Selasa lalu.

Tragedi ini sudah menjadi bencana banjir terburuk di Spanyol dalam sejarah modern, dan para pakar meteorologi mengatakan perubahan iklim yang disebabkan oleh manusia membuat peristiwa cuaca ekstrem seperti ini lebih sering terjadi dan merusak.

Pada tahun 2021, sedikitnya 185 orang meninggal dalam banjir besar di Jerman. Sebelumnya, 209 orang meninggal di Rumania pada tahun 1970 dan banjir di Portugal pada tahun 1967 menewaskan hampir 500 orang.

Tim penyelamat pada hari Kamis menemukan jasad delapan orang, termasuk seorang polisi setempat, yang terjebak di sebuah garasi di pinggiran kota Valencia, kata Wali Kota Maria Jose Catala kepada wartawan.

Di lingkungan yang sama di La Torre, katanya, seorang wanita berusia 45 tahun juga ditemukan tewas di rumahnya.

Ribuan orang yang membawa tas atau mendorong troli belanja terlihat menyeberangi jembatan penyeberangan di atas Sungai Turia dari La Torre ke pusat kota Valencia pada hari Kamis untuk membeli persediaan penting seperti tisu toilet dan air.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *