Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

AS Kerahkan 2 Kapal Induk Nuklir, Iran: Tak Akan Berani Menyerang!



loading…

USS Carl Vinson, kapal induk bertenaga nuklir kedua AS yang sedang dikerahkan ke Timur Tengah. Foto/airpac.navy.mil

TEHERAN – Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi mengatakan tidak akan ada negara lain yang berani menyerang Teheran karena tingkat kesiapan militernya yang tinggi.

Komentarnya itu disampaikan setelah Amerika Serikat (AS) memutuskan untuk mengerahkan dua kapal induk bertenaga nuklir ke Timur Tengah.

Kapal induk USS Harry S Truman bersama kelompok tempurnya telah berada di Timur Tengah untuk operasi militer besar-besaran terhadap kelompok Houthi di Yaman. Kehadirannya telah diperpanjang.

Sedangkan kedatangan kapal induk USS Carl Vinson bersama kelompok tempurnya di Timur Tengah telah dipercepat.

Aragachi, yang berbicara pada pertemuan Bulan Sabit Merah pada hari Senin, mengatakan: “Musuh kita sangat menyadari konsekuensi dari setiap agresi terhadap wilayah kita.”

Dia menambahkan bahwa kesiapan angkatan bersenjata dan layanan darurat Iran bertindak sebagai pencegah, memastikan tidak ada seorang pun yang memiliki kekuatan atau keberanian untuk melanggar perbatasan Iran.

“Musuh-musuh kita sepenuhnya menyadari tingginya tingkat kemampuan dan kesiapan yang dimiliki oleh angkatan bersenjata, layanan darurat, dan pemerintah kita. Kesiapan ini memberi kita kekebalan dan kekuatan, yang secara efektif menghalangi segala potensi agresi terhadap wilayah kita,” ujarnya, seperti dikutip Iran International, Selasa (25/3/2025).

Di tempat lain dalam sambutannya, dia menegaskan bahwa Iran menolak perundingan langsung dengan AS, tetapi terbuka untuk perundingan tidak langsung melalui perantara.

“Republik Islam Iran, di bawah tekanan maksimum dan ancaman yang dihadapinya, pasti tidak akan melakukan perundingan langsung dengan Amerika Serikat. Ini adalah kebijakan kami yang jelas dan akan terus berlanjut sampai ada perubahan dalam pendekatan pihak lain terhadap rakyat Iran,” paparnya.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *