Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

AS Bombardir Pelabuhan Bahan Bakar Yaman yang Dikuasai Houthi, 38 Orang Tewas



loading…

Amerika Serikat membombardir pelabuhan bahan bakar di wilayah Yaman yang dikuasai Houthi. Menurut Houthi, 38 warga sipil tewas. Foto/The War Zone

SANAA Amerika Serikat (AS) telah membombardir pelabuhan bahan bakar Ras Isa di wilayah Yaman yang dikuasai Houthi pada Kamis. Kelompok sekutu Iran itu mengatakan serangan Amerika telah menewaskan 38 warga sipil.

Operasi Amerika tersebut merupakan bagian dari upaya Presiden AS Donald Trump untuk mencegah kelompok Houthi menargetkan kapal tanker dan kapal dagang lainnya yang berlayar melalui Terusan Suez dan Selat Bab-el-Mandeb.

“Houthi yang didukung Iran menggunakan bahan bakar untuk mempertahankan operasi militer mereka, sebagai senjata kendali, dan untuk mendapatkan keuntungan ekonomi dari penggelapan keuntungan impor,” kata Komando Pusat (CENTCOM) AS dalam sebuah pernyataan.

Ditambah CENTCOM, kapal-kapal terus memasok bahan bakar melalui pelabuhan tersebut setelah penetapan Houthi sebagai organisasi teroris oleh Amerika mulai berlaku pada 5 April.

“Keuntungan dari penjualan ilegal ini secara langsung mendanai dan mendukung upaya teroris Houthi,” kata CENTCOM.

“Tujuan dari serangan ini adalah untuk melemahkan sumber kekuatan ekonomi Houthi.”

Sementara itu, pihak Houthi mengatakan 38 warga sipil tewas, termasuk lima paramedis, dan 102 lainnya terluka.

Mayoritas korban dilaporkan adalah pekerja pelabuhan.

“Kami menegaskan hak hukum Yaman untuk membela diri, dan kejahatan ini tidak akan luput dari hukuman,” kata otoritas Houthi, menurut siaran televisi Al-Masirah, Jumat (18/4/2025).



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *