Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

6 Anak di Gaza Tewas Kedinginan, Hamas Kecam Kebijakan Kriminal Israel



loading…

Bayi di Gaza tewas karena kedinginan seiring blokade bantuan oleh Israel. Foto/tasnim

GAZA – Sebanyak enam anak meninggal karena kedinginan yang parah di Jalur Gaza, menurut sumber medis terbaru.

Lima dari mereka meninggal di Rumah Sakit Friends of the Patient di lingkungan Remal, Kota Gaza, sementara anak keenam meninggal di kota Khan Younis, di Gaza selatan.

Salah satu korban, seorang bayi perempuan bernama Sham, baru berusia beberapa hari.

Puluhan ribu warga Palestina di seluruh Gaza tinggal di antara puing-puing rumah mereka yang hancur, sementara angin kencang dan hujan lebat telah mengubah tempat penampungan sementara menjadi tempat yang hampir tidak layak huni.

Krisis kemanusiaan diperburuk oleh blokade Israel terhadap bantuan dan rumah mobil.

Hamas mengatakan kematian bayi yang baru lahir adalah akibat dari ‘kebijakan kriminal’ Israel. Hamas telah mengeluarkan pernyataan keras tentang anak-anak di Gaza yang mati kedinginan.

“Kematian enam bayi baru lahir di Jalur Gaza, akibat cuaca dingin yang parah dan kurangnya pemanas, serta keberadaan sejumlah anak di rumah sakit dalam kondisi kritis merupakan akibat dari kebijakan kriminal Israel dan pencegahannya terhadap masuknya bantuan kemanusiaan dan bahan-bahan tempat tinggal bagi lebih dari dua juta orang,” ujar kelompok Palestina tersebut.

Menurut Hamas, “Hal ini terjadi pada saat masyarakat internasional terus bungkam dalam menangani bencana kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang terjadi di Gaza sebagai akibat dari agresi dan pengepungan Israel.”

Hamas mengatakan mereka menuntut agar para mediator mengambil tindakan segera untuk menghentikan “pelanggaran perjanjian gencatan senjata oleh Israel, mewajibkannya melaksanakan protokol kemanusiaan yang terkait dengannya, dan memastikan masuknya tempat tinggal, pemanas, dan pasokan bantuan medis yang mendesak” ke Gaza.

(sya)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *