loading…
Takefusa Kubo tidak ingin menganggap remeh Timnas Indonesia / Foto: @takefusa.kubo
Jepang akan melakoni dua laga tandang dalam lanjutan Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada November 2024 mendatang. Laga tandang pertamanya dengan melawan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 15 November 2024.
Selang empat hari kemudian, Samurai Biru akan tandang melawan China. Di atas kertas, Jepang memang lebih diunggulkan dibanding Timnas Indonesia dengan catatan belum menelan kekalahan dari empat laga Grup C.
Samurai Biru mengemas tiga kemenangan dan satu imbang. Lain cerita dengan Timnas Indonesia yang mencatat tiga hasil imbang dan satu kekalahan. Kendati begitu, Kubo tetap tidak ingin anggap remeh Timnas Indonesia.
Pemain Real Sociedad itu menilai kalau pastinya Skuad Garuda bakal tampil habis-habisan saat menjamu Jepang di SUGBK. “Indonesia kalah (lawan China), tapi saya pikir mereka tidak punya jalan mundur lagi,” kata Kubo, dilansir dari Gekisaka, Minggu (20/10/2024).
https://www.youtube.com/watch?v=o
Kubo turut menyoroti betapa besarnya basis suporter Timnas Indonesia. Sebab eks pemain Real Madrid ini pernah melihat langsung atmosfer tersebut kala membela kala membela Jepang U-19 di Piala Asia U-19 2018 yang berlangsung di Indonesia.
“Dulu saya bermain di sana pada Piala Asia U-19 (Kualifikasi Piala Dunia U-20), dan semangat sepak bola di sana sangat luar biasa. Saya pikir dukungan dari suporter mereka bisa lebih besar daripada Arab Saudi,” ungkap Kubo.
Selain itu, Kubo juga menyoroti soal cuaca di Indonesia. Namun dia optimistis Jepang bisa meraih hasil positif pada laga tandangnya itu jika bisa mengatasi tekanan yang ada.
“Jadi penting untuk tidak terpengaruh oleh atmosfer tersebut, dan juga hujan deras yang kadang datang. Jika kami bisa menghadapi semua itu dan tetap menang, itu akan sangat bagus,” imbuh Kubo.
Di klasemen Grup C saat ini, Jepang masih memimpin dengan koleksi 10 poin. Disusul Australia, Arab Saudi, dan Bahrain yang mengoleksi lima poin. Sementara Timnas Indonesia di posisi lima dengan koleksi tiga poin, sama seperti China yang ada di urutan terakhir.
(yov)